Jelang Idul Adha, Al Washliyah Kirim 7 Ekor Sapi Tebar Hewan Kurban Nusantara

JAKARTA – Menjelang Idul Adha 10 Zulhijjah 1445 H, Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah melalui Al Washliyah Zakat, Infaq dan Sedekah (Alzis) menyalurkan hewan kurban tebar nusantara, sebanyak 7 ekor sapi dan 10 ekor kambing.

Jumlah ini tercatat sampai pukul 16.00 Wib pada hari Kamis 05 Juni 2025/08 Zulhijjah 1446 H. Tebar kurban ini adalah program tebar hewan kurban nusantara sebagai realisasi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas).

Direktur Operasional Alzis, Muhammad Affan, S.Si menjelaskan di Jakarta, pihaknya sudah menerima 7 sapi dan hewan kambing untuk disalurkan ke tujuh wilayah Al Washliyah, meliputi Pengurus Wilayah Al Washliyah NTT di Alor dan Manggarai Timur 1 sapi, PW Al Washliyah Maluku Utara (Masjid Nurul Insan, Desa Daeo, Kec Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai) 1 sapi, PW Al Washliyah Kalimantan Barat (Jl. Arteri Supadio/ A. Yani II GG. Dwi Tunggal No. 1b (Sekretariat PW Al-Wasliyah) 1 sapi.

Pengurus Wilayah Al Washliyah Sumatera Barat/ Mentawai (Masjid Al Huffadz Dusun Puro Desa Muntei Kecamatan Siberut Selatan Kabupaten Mentawai), 1 sapi. Pengurus Wilayah Al Washliyah Jawa Tengah (MI Al Washliyah Gandusari Dusun Jangkungan Gandusari Bandongan, Kabupaten Magelang 1 sapi, Pengurus Wilayah Al Washliyah Jawa Barat di Jalan Kepala Dua Ragajaya, Bojonggede, Kabupaten Bogor, 1 sapi 8 kambing, PW Al Washliyah Jawa Barat di Kampung Pamundayan, Purwakarta 2 kambing, Banten di Desa Binuang dan Badui 1 sapi.

“Ke wilayah kami mengirim uang senilai harga hewan kurban,” jelas Affan, Kamis sore. “Setelah hewan kurban disembelih, dagingnya dibagi-bagikan kepada warga sekitar lokasi.”

Sementara itu, Pengurus Wilayah Al Jam’iyatul Washliyah Maluku Utara menyerahkan hewan kurban berupa seekor sapi ke Desa Daeo Kabupaten Pulau Morotai, Rabu, 04 Juni 2025. Penyerahan diwakili wakil ketua Al Jam’iyatul Washliyah Maluku Utara, Kalbi Rasid didampingi Sekretaris Wilayah, Syarifuddin Usman dan Ketua Pengurus Daerah, Hasbullah Popa kepada Kepala Desa Daeo DNA disaksikan imam masjid dan masyarakat setempat.

Tebar hewan kurban tersebut menurut Ketua wilayah Al Jam’iyatul Washliyah, Prof. Jubair Situmorang merupakan program Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah kurban Akbar melalui Arroyan HYR dengan Tema Dzulhijjah Berkah semangat berkurban dan berbagi.

“Ada sejumlah wilayah dari tebar kurban Al Jam’iyatul Washliyah termasuk salah satu satunya di Maluku Utara, dan Daeo dipilih sebagai salah satu titik tebar qurban,” jelas Prof. Jubair.

Sementara menurut Bendahara Al Jam’iyatul Washliyah yang merangkap sebagai juru bicara, Arsad Sangaji mengatakan bantuan sapi qurban tersebut dari Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah dan Pengurus Wilayah menyalurkan ke desa Daeo Kabupaten Pulau Morotai.

Alasan pengurus wilayah merekomendasikan desa Daeo sebagai titik tebar qurban, karena pertimbangan syiar Islam. Selain itu kabupaten Pulau Morotai merupakan daerah kepulauan dan daerah terluar yang perlu sentuhan syiar.

“Insyaallah Pengurus Al Jam’iyatul Washliyah Maluku Utara juga sedang merancang program dakwah di wilayah kepulauan dan daerah terluar. Bersama Pengurus Daerah, Al Jam’iyatul Washliyah Kabupaten Pulau Morotai, kita akan membuat pelatihan dakwah bagi para dai,” pungkas Arsad

Ketua Al Jam’iyatul Washliyah Maluku Utara Prof Jubair Situmorang mengapresiasi perhatian dari Pengurus Besar kepada Pengurus Wilayah dalam program Dzulhijjah Berkah.

“Daging hewan qurban tersebut akan dibagi kepada para yatim, faqir dan janda di desa Daeo saat selesai Shalat Idul Adha dan shalat Jumat,”tuturnya. (pikiranpost/sir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *