Ketua PW IPA NTB Silaturahmi Kepada TGB Muhammad Zainul Majdi: Sinergi Spiritualitas dan Kepemudaan Bangun Indonesia Beradab

MATARAM –Ketua Pengurus Wilayah Ikatan Pelajar Al Washliyah (PW IPA) Nusa Tenggara Barat, Dr. (C) Ivan Suaidi, S.Sos., M.M., silaturahmi dan diskusi kebangsaan dengan tokoh nasional sekaligus ulama kharismatik, Dr. TGB. Muhammad Zainul Majdi, Lc., M.A., di Mataram, Jumat 25 Juli 2025/29 Muharam 1447 H.

Silaturahmi ini berlangsung dalam suasana penuh kehangatan dan kekhidmatan. Dalam kesempatan tersebut, Dr. (C) Ivan Suaidi menyampaikan komitmen PW IPA NTB untuk terus menghadirkan ruang-ruang kaderisasi yang tidak hanya fokus pada kecerdasan intelektual, tetapi juga penguatan spiritualitas generasi muda, khususnya menjelang 80 Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia.

Dalam arahannya, Dr. TGB. Muhammad Zainul Majdi—yang akrab disapa Tuan Guru Bajang, menekankan pentingnya generasi muda Islam untuk tetap berada dalam jalur keilmuan dan akhlak sebagai fondasi utama membangun bangsa.

“Jika kita ingin Indonesia Emas 2045, maka pemudanya harus kuat secara spiritual dan beradab dalam berpikir. Gerakan seperti IPA harus menjaga itu—jangan hanya bergerak, tapi juga membawa cahaya,” pesan TGB.

TGB juga mengapresiasi gerakan kaderisasi pelajar Al Washliyah yang terus menunjukkan arah yang jelas dalam menjawab tantangan zaman dengan pendekatan yang seimbang antara keilmuan, dakwah, dan semangat kebangsaan.

Dalam dialog tersebut, Ketua PW IPA NTB juga melaporkan rencana kegiatan Youth Talk Masjid 2025 yang akan digelar pada 15 Agustus 2025 di Masjid Raya Attaqwa Mataram, sebagai kontribusi spiritual pelajar NTB menjelang 80 Tahun RI. Acara ini akan menghadirkan Kang Dewa Eka Prayoga, motivator nasional yang dikenal menggabungkan nilai Islam dan entrepreneurship.

“Kami ingin menghadirkan ruang-ruang inspirasi yang membumi dan membangkitkan. Bagi kami, kemerdekaan spiritual harus terus digaungkan dari masjid-masjid kita, dan TGB adalah sosok yang menjadi panutan dalam memadukan ilmu dan dakwah secara elegan,” ujar Ivan Suaidi.

Pertemuan ini diakhiri dengan harapan agar PW IPA NTB menjadi pelopor kebangkitan pelajar Islam yang tidak hanya cakap bicara, tetapi juga siap berkarya bagi bangsa dan umat. Sinergi antara tokoh nasional seperti TGB dan organisasi pelajar daerah menjadi simbol bahwa gerakan perubahan besar harus berakar pada kolaborasi lintas generasi dan nilai. (rilis/sir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *