JAKARTA – Ketua Umum Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah (PB Al Washliyah), Dr.H.Masyhuril Khamis, SH,MM mengingatkan Presiden RI Prabowo Subianto untuk tetap waspada dengan kelicikan zionis Israel.
“Indonesia negara yang sangat konsen untuk mendukung kemerdekaan Palestina. Jadi kita yakin semua jalur akan ditempuh oleh pemerintah, tentunya Presiden RI. Begitupun kita harus tetap waspada dengan kelicikan zionis lsrael, yang sampai dengan saat ini tetap saja berupaya menghabisi dan menguasai Palestina,” tegas Masyhuril Khamis, akhir pekan ini di Jakarta.
Hal tersebut menanggapi pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto menyebutkan bahwa Republik Indonesia siap mengakui negara Israel setelah Palestina meraih kemerdekaan. Menurut dia, Indonesia dan Prancis siap mendukung Palestina menjadi negara yang merdeka.
Kepala Negara juga menegaskan, solusi masalah terkait konflik Israel-Palestina adalah two-state solution. Karena itu, jika hak Palestina menjadi negara merdeka diakui Israel, maka Indonesia siap melakukan hal serupa.
“Kita juga harus mengakui hak Israel menjadi negara yang berdaulat, yang harus juga diperhatikan dan dijamin,” kata Prabowo saat joint statement dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (28/5/2025) lalu.
Prabowo menyebut, Indonesia siap menjalin hubungan dengan Israel, dengan syarat Palestina menjadi negara merdeka. “Karena itu, Indonesia sudah menyampaikan begitu negara Palestina diakui oleh Israel dan kita siap untuk membuka hubungan diplomatik dan saya juga menyampaikan Indonesia siap,” ujar Prabowo.
Masyhuril Khamis menegaskan Kembali pada pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 telah mengecam segala bentuk penjajahan di muka bumi. Menurut dia, sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa, dan oleh sebab itu, maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan. (sir)