Kabar Washliyah
Pelajar Al Washliyah Instruksikan Kadernya Se-Indonesia Dukung Aksi 4 November
JAKARTA – Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Al Washliyah (PP IPA) instruksikan kadernya di seluruh Indonesia untuk Ikut dan mendukung aksi komponen Umat Islam menuntut Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) dipenjarakan. Hal ini disampaikan Ketua Umum PP IPA Ishak Ali Muda, Selasa (1/11).
Muktamar Isarah Pilih Adheri Z Sitompul Jadi Ketua Umum
BOGOR – Muktamar Ikatan Sarjana Al Washliyah (Isarah) akhirnya memilih Adheri Z Sitompul, SH, ZIP, CLA sebagai ketua umum. Dalam pemilihan yang berlangsung pada Senin (31/10) malam di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Adheri Z Sitompul terpilih secara aklamasi. Dia sebelumnya merupakan pemegang Surat Keputusan PB Al Washliyah sebagai Ketua Caretaker Pimpinan Pusat Isarah.
Al Washliyah Punya Pemikiran Jauh ke Depan
MEDAN – Al Washliyah sejak berdirinya telah memiliki pandangan jauh ke depan. Para pendiri Al Washliyah mampu menganalisis kondisi zaman yang akan datang. Hingga kini para tokoh Al Washliyah juga mewarisi apa yang pernah dilakukan para pendahulunya.
Suntik Mati Kepada Pasien Hukumnya Haram
JAKARTA – Ormas Islam Al Washliyah dengan tegas mengatakan pelaksanaan suntik mati kepada siapa pun dan dengan alasan apapun hukumnya haram. Kegiatan suntik mati kepada manusia sama saja dengan membunuh. Demikian dikatakan Wakil Ketua Dewan Fatwa Al Washliyah KH. Mustafa Abdul Aziz pada Senin (31/10) di Jakarta.
PB Al Washliyah Akan Buka Muktamar Isarah
JAKARTA – Pengurus Besar Al Washliyah dijadwalkan membuka Muktamar Ikatan Sarjana Al Washliyah (Isarah). Pembukaan Muktamar Isarah akan dilaksanakan pada Senin (31/10) di Puncak Bogor. Muktamar akan dihadiri utusan dari pimpinan wilayah dan daerah Isarah seluruh Indonesia.
Pelantikan PP IGDA Dirangkai Dengan Rakernas
JAKARTA – Pimpinan Pusat Ikatan Guru dan Dosen Al Washliyah (PP IGDA) hasil muktamar di Puncak Bogor pada 20 Mei 2016 akan segera dilantik. Acara pelantikan rencananya diselenggarakan di Medan, Sumatera Utara. Pemilihan lokasi pelantikan di Medan karena di daerah ini merupakan basis IGDA. Di provinsi ini Al Washliyah memiliki ratusan sekolah dan beberapa perguruan tinggi.
Sekjen PB Al Washliyah Tutup Sidang Dewan Fatwa
MEDAN – Sidang Nasional ulama-ulama Al Washliyah yang tergabung dalam Dewan Fatwa telah resmi diutup. Ada 33 fatwa yang dihasilkan dewan fatwa selama dua hari bersidang. Sekretaris Jenderal PB Al Washliyah Masyhuril Khamis didaulat menutup sidang tersebut. Penutupan dilakukan pada Minggu (23/10) di Holtel Madani Medan, Sumatera Utara.
Kepala LPMQ Diingatkan Buat Pernyataan Yang Tegas Terkait Al Maidah 51
BOGOR – Pernyataan Pgs Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al Quran (LPMQ) Muchlis M Hanafi di laman kemenag.go.id terlalu bertele-tele tentang netizen dihebohkan dengan berubahnya tafsir QS Al Maidah Ayat 51.
Pertumbuhan Kredit Kurang dari Proyeksi, Itu ‘Sinyal’
BOGOR – Pertumbuhan Kredit Kurang dari Proyeksi, Itu ‘Sinyal’
OGOR – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memperkirakan kredit perbankan kemungkinan hanya tumbuh kisaran 6-7% secara year on year (YOY) pada akhir 2016. Dengan proyeksi tersebut, potensi pertumbuhan kredit menurun dari persentase rata-rata revisi dalam rencana bisnis bank (RBB) tahun ini yang mencapai 12% (yoy).
Sambut HUT Al Washliyah, Tanjungbalai Gelar Lomba Puisi dan Logo
TANJUNGBALAI – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke 86 Al Washliyah pada 30 November 2016, Pengurus Daerah Al Washliyah Tanjungbalai, Sumatera Utara mengadakan beberapa lomba. Lomba tersebut diadakan sebagai rangkaian untuk memeriahkan HUT. Demikian disampaikan Ketua PD Al Washliyah Tanjungbalai Gustami Amnar beberapa waktu lalu.
Muktamar Isarah 29 Oktober di Depok
JAKARTA – Ikatan Sarjana Al Washliyah (Isarah) terus mempersiapkan acara muktamar. Sudah beberapa kali PP Isarah yang dipimpin Ketua Caretaker Adheri Z Sitompul, SH, ZIP, CLA mengadakan rapat bersama panitia muktamar. Seperti diberitakan sebelumnya, Muktamar Isarah akan diselenggarakan pada 29-30 Oktober 2016 di Depok, Jawa Barat.
Ketum PB Al Washliyah Buka Sidang Nasional Dewan Fatwa
MEDAN – Tradisi ulama Al Washliyah terdahulu harus tetap dilestarikan. Mereka rajin menulis terkait masalah keumatan meski hanya sebuah buku kecil. Ulama terdahulu selalu merespon kondisi zaman dengan cepat. Mereka tidak segan mengkritisi pemerintah yang keluar dari jalur agama.
