BEKASI – Organisasi Al Jam’iyatul Washliyah (Al Washliyah) menggelar pengobatan gratis terhadap warga korban banjir di Kantor Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, pada hari Kamis siang 06 Maret 2025/5 Ramadan 1446 H.
Aksi sosial ini diprakasai Al Washliyah Zakat Infaq dan Sedekah (Alzis), bekerjasama dengan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat dan Pengurus Daerah Al Washliyah Kota Bekasi. Kegiatan ini berlangsung sekitar 2,5 jam, mulai pukul 11.30 Wib sampai dengan 14.00 Wib.
Mohammad Affan, Direktur Operasional Alzis, mengemukakan bahwa pelayanan kesehatan tersebut terlaksana berkat Kerjasama Alzis dengan MUI Pusat, serta PD Al Washliyah Kota Bekasi. Termasuk dukungan tempat dari pihak Kelurahan Kayuringin Jaya. Usai dari lokasi ini, menurut Affan, tim Kesehatan Alzis bergerak dalam kegiatan serupa ke wilayah Vila Nusa Indah, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
“Setelah ini kami ke Vila Nusa Indah, juga membuka pelayanan Kesehatan,” kata Affan, yang memantau kegiatan pelayanan Kesehatan tersebut.
Tim keehatan Alzis menyediakan obat-obatan, tenaga dokter dan satu unit ambulance.
Pantauan di lapangan, tim kesehatan Alzis melayani warga di teras kantor kelurahan setempat. Sejumlah meja dan kursi disiapkan petugas kelurahan. Warga yang datang silih berganti dan antre mendapatkan pemeriksaan medis. Begitu selesai diperiksa, diprsilakan ke meja sebelahnya untuk mendapat obat sesuai keluhan warga tersebut. Rata-rata masih keluhan ringan, berupa batuk dan filex.
Lurah Kayuringin Jaya, Ricky Suhendar sempat berfoto bersama tim kesehatan Alzis dan sejumlah guru Madrasah Al Washliyah Kayuringin, Bekasi Selatan.
Lurah mengapresiasi pelayanan kesehatan yang digelar oleh Alzis di wilayahnya. Diakui, warga korban banjir di wilayahnya telah kembali ke rumah masing-masing, setelah mengungsi sehari sebelumnya.
Ia menawarkan kepada Alzis untuk ikut serta dalam kegiatan serupa pada hari Jumat (7/3/2025) yang digelar di permukiman warga. “Kalau mau besok (Jumat) ada kegiatan, silakan kalau mau ikut kegiatan,” kata Ricky.
Sementara itu, H.Husen Parinduri, M.Pdi, Ketua Perguruan Al Washliyah Kayuringin, Bekasi menyebutkan kehadiran tim kesehatan Alzis dapat membantu warga korban banjir di wilayah setempat. Adanya pelayanan kesehatan di kantor kelurahan, karena sehari sebelumnya tempat itu menjadi tempat pengungsian warga, namun pada hari Kamis sudah banyak kembali ke rumah masing-masing, tinggal pembersihan puing dan lumpur bekas banjir.
“Sudah diumumkan di masjid dan grup whatsaap warga bahwa Kamis siang ada layanan kesehatan gratis,” kata Husen.
Alzis merupakan lembaga baru yang dibentuk oleh pengurus besar pada tingkat pusat. Lembaga ini mengumpulkan dan menyalurkan zakat, infaq dan sedekah dari umat Islam, khususnya kalangan Al Washliyah. Diharapkan Alzis ini dari peringkat dari UPZ menjadi Lembaga Amil Zakat (LAZ).
Pada awal Ramadan ini, Duta Alzis telah bergerak menyalurkan bantuan berupa makanan kepada warga korban banjir di RW 11 Pela Mampang, Jakarta Selatan. Berbagi takjil di Jembatan Penyeberang Orang (JPO) Rawasari-Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Hari Kamis ini menggelar pelayanan kesehatan gratis di Kantor Kelurahan Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan dan Vila Nusa Indah, Gunung Puteri, Kabupaten Bogor berbatasan. (sir)