BerandaKabar WashliyahPB Al Washliyah Test Calon Rektor Univa Medan Dalam Tempo 20 Menit

PB Al Washliyah Test Calon Rektor Univa Medan Dalam Tempo 20 Menit

JAKARTA – Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah (PB Al Washliyah) melakukan Fit and Proper Test atau test kelayakan dan kepatutan terhadap calon Rektor Universitas Al Washliyah (Univa) Medan, Prof.Dr.HM Jamil, MA, periode 2025-2029 pada hari Jumat 14 Februari 2025/15 Sya’ban 1446 H.

Prof.Jamil tampil dihadapan PB Al Washliyah, didampingi Dr.H.Muhammad Nasir, Lc,MA dari Badan Pembina Harian (BPH) Univa Medan, Sumatera Utara, beserta dua staf pendamping.

Ketua Umum PB Al Washliyah, Dr.H.Masyhuril Khamis,SH,MM, bersama Sekjen PB Al Washliyah, Dr.Ir.H.Amran Arifin,MM,MBA, Bendahara Umum PB Al Washliyah, Drs.H.Rijal Naibaho,MM, Ketua PB Al Washliyah Bidang Pendidikan/Majelis Pendidikan, H.Ridwan Tanjung, SH,M.Si, Sekretaris Majelis Pendidikan, Muhammad Razvi Lubis, S.Pd, M.Pd, H.Zulhamdi Rusydi, M.Pd, Ketua PB Al Washliyah Bidang Kader, Kolonel Purn Drs.H.Muhammad Zaid, MM, Ketua PB Al Washliyah Bidang Dakwah, H.Anas Abdul Jalil, M.Pd.

Prof Jamil memaparkan visi misi calon Rektor Univa Medan, yakni menjadikan Univa Medan sebagai universitas unggul (mumtaz) dalam penyediaan sumber daya manusia, yang menguasai studi Islam, sains, teknologi, seni dan mampu bersaing dengan universitas terkemuka secara global tahun 2040. Misi, menyelanggarakan Pendidikan dan pengajaran bermutu yang berkontribusi bagi pengembangan studi Islam, teknologi dan seni berkarakter Kealwashliyahan. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat berbasis studi Islam, sains, teknologi dan seni untuk kesejahteraan masyarakat.

20250214 175740

Menyelangarakan kerjasama dalam dan luar negeri yang berkontribusi bagi pengembangan studi Islam, sains, teknologi dan seni. Melaksanakan manajemen kelembagaan melalui penerapan good universitas governance(GUG) untuk mempersiapkan lulusan yang berdaya saing tinggi dan berkarakter kealwashliyahan.

Selain itu, Prof Jamil yang masih menjabat Rektor Univa Medan sampai tanggal 3 Maret 2025 ini, juga menyajikan program strategisnya, seperti peningkatan akreditasi, pengembangan prodi dan pasca sarjana, peningkatan SDM, peningkatan klasterisasi kampus, digitalisasi, pengembangan infrastruktur kampus serta penguatan spritualitas.

Kepada Pengurus Besar Al Washliyah dan pengurus Majelis Pendikan PB Al Washliyah, ia mengemukakan tentang upayanya untuk meningkatkan akreditasi. Dengan tekad yang lebih baik lagi dari yang sudah tercapai selama ini. Target pengembangan tahun 2025, akreditasi institusi baik sekali. Tahun 2027, semua program studi terakreditasi baik sekali. Tahun 2028, 4 program studi lagi meraih akreditasi unggul. Tahun 2026-2029 penambahan dua prodi S1 (Arsitektur/Teknik Informatika dan PPG). Tahun 2025-2026 Prodi Ilmu Hukum dan Tahun 2029 pengusulan prodi S3 (PAI/Ilmu Hukum).

IMG 20250215 WA0004

Dalam waktu 20 menit sebelum azan Maghrib di Jakarta, calon rektor ini juga mengurai program peningkatan klasterisasi kampus, digiltasi, infrastuktur kampus dan penguatan spritualitas. Dengan demikian, visi dan misi nya sevagai calon dipaparkan dalam suatu program kerja. Mengenai digital, Prof Jamil mengakui selama ini masih menggunakan data konvensional, sehingga mau tidak mau digitalisasi, menurut dia, sudah saatnya diterapkan guna menghindari file yang hilang.

Test kelayakan dan kepatutan ini diwarnai sejumlah pertanyaan dari Ketua Umum PB Al Washliyah, Sekjen PB Al Washliyah dan Ketua Majelis Pendidikan. Termasuk tantangan kerja ke depan, masalah kebersihan dan ketertiban area kampus. Sekali-sekali suasana cair dengan ditandai canda tawa antara calon dengan unsur PB Al Washliyah. (sir)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
M. Najib Wafirur Rizqi pada Kemenag Terbitkan Al-Quran Braille