ACEH BARAT –Pengurus Wilayah (PW) Al Washliyah Aceh menggelar puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-94 dengan serangkaian kegiatan bermakna, termasuk zikir bersama, seminar nasional, dan peletakan batu pertama lembaga pendidikan di Desa Suak Nie, Aceh Barat, Sabtu 30 November 2024/27 Jumadil Ula 1446 H.
Acara ini berlangsung khidmat dan meriah, dihadiri oleh tokoh masyarakat, seluruh pengurus Al Washliyah dari berbagai daerah. Zikir bersama, yang berkolaborasi dengan Majelis Pengkajian Tauhid Tasawuf Indonesia (MPTTI) Aceh Barat, menjadi pembuka yang menyejukkan hati sekaligus menguatkan semangat keislaman.
Kegiatan seminar nasional dan pelantikan Gerakan Pemuda Al Washliyah (GPA) Aceh Barat yang menjadi bagian dari perayaan ini resmi dibuka oleh Sekda Aceh Barat, Marhaban, SE., M.Si. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas dedikasi PW Al Washliyah Aceh dalam memajukan pendidikan Islam. Ia juga menegaskan pentingnya peran pendidikan dalam menciptakan generasi muda yang unggul dan berkarakter Islami.
“Al Washliyah telah menunjukkan kontribusi nyata dalam pendidikan, dan kami mendukung penuh langkah strategis ini,” ujar Marhaban.
Peletakan batu pertama lembaga pendidikan yang menjadi salah satu agenda utama kegiatan ini dilaksanakan di atas tanah wakaf seluas 20×90 meter dari dr. Said Fuadi, M.Ked., Sp.B, yang berlokasi di Desa Suak Nie, Aceh Barat.
Ketua PW Al Washliyah Aceh, Prof. Dr. Ridwan Nurdin, MCL, menyampaikan rasa syukur atas tanah wakaf tersebut, yang menjadi awal dari pembangunan fasilitas pendidikan modern berbasis Islam. “Pembangunan ini bukan sekadar infrastruktur, tetapi juga pondasi untuk mencetak generasi Islam yang berakhlak mulia dan berdaya saing,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Ridwan Nurdin, MCL, juga menyampaikan harapan besar agar lembaga pendidikan ini menjadi pusat pembelajaran yang berkualitas, mampu menjawab tantangan zaman, serta mengukuhkan peran Aceh sebagai salah satu poros pendidikan Islam di Indonesia. Menurutnya, sinergi berbagai pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat, sangat penting untuk mewujudkan visi besar ini.
Ketua Panitia HUT ke-94 PW Al Washliyah Aceh, Dr. Khairuddin, M.Pd, menekankan bahwa rangkaian acara ini merupakan refleksi dari perjalanan panjang Al Washliyah menyongsong satu abad melayani umat. “Semoga kegiatan ini menjadi pijakan yang kokoh untuk memperkuat peran Al Washliyah di Aceh, khususnya dalam bidang pendidikan dan keislaman,” ujar Dr. Khairuddin. Ia juga mengapresiasi dukungan semua pihak yang terlibat, termasuk para donatur dan panitia yang telah bekerja keras demi suksesnya acara.
Dengan serangkaian kegiatan bermakna ini, PW Al Washliyah Aceh kembali menegaskan komitmennya untuk memajukan pendidikan Islam dan mempererat ukhuwah umat. Semangat kebersamaan yang tercermin dalam peringatan HUT ke-94 ini diharapkan dapat menginspirasi masyarakat Aceh untuk terus mendukung perjuangan Al Washliyah dalam membangun generasi Islami yang unggul. (rilis/sir)