JAKARTA – Ketum Pengurus Besar Al Washliyah Dr. KH. Masyhuril Khamis, MM didampingi Majelis Pendidikan PB Al Washliyah menerima kehadiran Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al Washliyah Binjai di kantor PB Al Washliyah di Rawasari Jakarta Pusat pada Selasa, 11 Januari 2022.
Dalam pertemuan tersebut Ketum PB Al Washliyah mengharapkan Sekolah Tinggi Al Washliyah tersebut memiliki ciri khas tersendiri yang dapat menarik minat para calon mahasiswa. Ciri khas tersebutlah yang nantinya menjadi unggulan bagi STIT Al Washliyah dalam menciptakan sarjana-sarjana pendidikan di Kota Rambutan tersebut.
“Pimpinan STIT Al Washliyah Binjai harus melakukan terobosan dalam meningkatkan kampus tersebut. Harus ada differensiasi di STIT tersebut. Sehingga berbeda dengan kampus yang lain dan membuat masyarakat tertarik masuk ke Sekolah Tinggi Al Washliyah,” kata Kiyai Masyhuril Khamis kepada Ketua STIT Darwin Harahap yang datang didampingi Wakil Ketua I Fajar, MA.
Pada pertemuan tersebut, Ketua STIT Binjai Darwin Harahap menyampaikan kondisi sekolah yang dipimpinnya. Sejak berdiri pada 2002 dan mendapat izin dari Kementerian Agama pada 2005, sekolah tinggi tersebut terus berupaya tetap eksis dengan kondisi yang ada.
Berdiri di atas tanah seluas 8.000 meter, STIT Al Washliyah Binjai harus berbagi lahan dengan lembaga pendidikan Al Washliyah lainnya. Namun saat ini menurut Darwin, STIT telah memiliki gedung perkuliahan sendiri berkat bantuan dari pemerintah setempat.
Hadir dalam pertemuan tersebut Sekjen Dr. H. Amran Arifin, MM, Bendum Drs. H. Rizal Naibaho, MM bersama dengan Ketua Majelis Pendidikan PB Al Washliyah H. Ridwan Tanjung, M.Si, Sekretaris M. Razvi Lubis, M.Pd, Wasek Guntur Syahputra Alkarim, M.Pd dan Dr. HJ Faisal.
(mrl)
About Author
