JAKARTA – Pengusulan Gelar Pahlawan Nasional atas nama pendiri Al Washliyah Syekh HM. Arsyad Thalib Lubis mendapat sambutan positif dari Menko Polhukam Prof. Mahfud MD. Sambutan positif ini disampaikan Prof. Mahfud MD saat menerima silaturahim PB Al Washliyah yang dipimpin Ketua Umum Dr. KH. Masyhuril Khamis pada Rabu, 16 Juni 2021 di kantor Menko Polhukam di Jakarta.
Ketum PB Al Washliyah KH. Masyhuril Khamis saat pertemuan menyampaikan kepada Menko Polhukam bahwa Al Washliyah sangat berharap pendiri organisasi yang lahir tahun 1930 menjadi Pahlawan Nasional. Saat ini berkas usulan gelar pahlawan sudah diserahkan ke Kemensos RI.
“Kami juga berharap salah satu pendiri Al Washliyah yaitu Syekh H. Muhammad Arsyad Thalib Lubis bisa diangkat menjadi Pahlawan Nasional dan bisa dibantu oleh Pak Menko,” kata KH. Masyhuril Khamis.
Wakil Ketua Umum PB Al Washliyah Dr. A. Doli Kurnia Tandjung juga menekankan tentang usulan gelar Pahlawan Nasional Tuan Syekh H. Muhammad Arsyad Thalib Lubis tersebut. Menurutnya usulan yang sama juga telah disampaikan kepada Bapak Presiden saat PB Al Washliyah beraudiensi beberapa waktu lalu.
“Proses usulan terkait Pahlawan Nasional sudah dilakukan. Semuanya telah kita penuhi. Mohon dengan hormat Bapak Menko bisa membantu,” pinta Doli Kurnia Tandjung yang juga Ketua Komisi II DPR RI.
Dalam arahannya, Menko Polhukam Prof. Mahfud mengatakan usulan gelar pahlawan dari Al Washliyah ini akan menjadi perhatian. Hal ini karena sebagai Ormas Islam yang sudah tua belum ada satu pun tokohnya yang memperoleh gelar pahlawan.
“Banyak hal yang menjadi pertimbangan misalnya ini organisasi Islam Al Washliyah kok belum dapat, ini bisa menjadi pertimbangan, tetapi bukan cuma itu saja. Tetap akan kita perhatikan,” kata Mahfud MD saat menerima Personalia Pengurus Besar Al Washliyah.
Menko Polhukam yang didampingi Staf Khusus Menko dan Asdep Kesbangpol tersebut juga mengucapkan selamat kepada jajaran pengurus baru Al Washliyah hasil Muktamar ke 22 pada Maret lalu.
Hadir dari PB Al Washliyah Ketum KH. Masyhuril Khamis, Waketum Ahmad Doli Kurnia Tandjung, Sekretaris M. Razvi Lubis, Bendahara Charles Purnama, Ketum PP Muslimat Al Washliyah Nurliati Ahmad, Sekjen PP Muslimat Yossi Nurul Hidayati, Ketum PP Ikatan Pelajar Al Washliyah Afri Yandi Putra dan Sekjen PP IPA Solehuddin.
(mrl)
About Author
