JAKARTA – Ormas Islam Al Jam’iyatul Washliyah menyatakan 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri akan jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021. Dengan begitu maka Ramadhan tahun ini genap 30 hari. Demikian disampaikan KH. Ahmad Hamim Azizy sesuai dengan kalender 1442 Hijriyah Al Washliyah yang dikeluarkan Badan Hisab Rukyat Pengurus Besar Al Washliyah.
“Sesuai dengan kalender Al Washliyah tentang awal Syawal, ijtimak awal Syawal 1442 Hijriyah hari Rabu 12 Pon tanggal 12 Mei 1442 Hijriyah tanggal 30 Ramadhan 1442 Hijriyah jam 01.15 menit 35 detik dengan tinggi 5 drajat 47 menit 35,92 detik, dan memenuhi imkan rukyat 2 drajat, maka Ramadhan di ikmalkan (disempurnakan) 30 hari, maka 1 Syawal 1442 H jatuh pada hari Kamis wage 13 Mei 2021,” jelas Hamim Azizy pada Sabtu, 08 Mei 2021 di Jakarta.
Keputusan Hari Raya Idul Fitri ini diperoleh dengan metode hisab dan hasilnya hilal (bulan) pada Selasa, 11 Mei 2021 diperkirakan belum dapat terlihat. Karena hilal tidak terlihat maka puasa Ramadhan digenapkan menjadi 30 hari.
Meski Al Washliyah telah memutuskan bahwa 1 Syawal jatuh pada 13 Mei 2021 sesuai dengan kalender hijriyah yang telah dikeluarkan Badan Hisab dan Rukyah, Hamim meminta kepada warga Al Washliyah untuk tetap menunggu pengumuman resmi pemerintah melalui Menteri Agama. Biasanya pengumuman dilaksanakan pada 29 Ramadhan yang jatuh pada 11 Mei 2021.
“Namun kita tetap menunggu Sidang Itsbat yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama RI pada hari Selasa tanggal 11 Mei 2021,” tegasnya. Seperti tahun sebelumnya, Al Jam’iyatul Washliyah Insya Allah akan mengikuti sidang tersebut.
(mrl)