LANGSA – Komitmen Ketua Umum PB Al Washliyah Dr. KH. Masyhuril Khamis, MM terkait perkaderan di tubuh Al Washliyah langsung dibuktikan. Belum genap sebulan menjabat Ketum PB Al Washliyah, beliau langsung menghadiri kegiatan perkaderan di Provinsi Aceh, tepatnya di Kota Langsa.
Kiyai Masyhuril hadir dalam kegiatan perkaderan yang dilaksanakan Himpunan Mahasiswa Al Washliyah (HIMMAH) Kota Langsa pada Jum’at 02 April 2021 malam. Beliau sempat memberikan pencerahan kepada peserta training HIMMAH.
Dalam materinya, Ketum PB Al Washliyah itu mengingatkan peran mahasiswa di tengah umat sebagai penjaga rohani dan aqidah. Selanjutnya sebagai pembela negara dan hukum Islam. “Tugas generasi penerus untuk menjaga dan membentuk kekuatan rohani berupa kekuatan aqidah, akhlak, ilmu, ekonomi dan semangat membela negara dengan kekuatan hukum Islam,” pesannya kepada peserta training.
Foto: Ketum PB Al Washliyah Dr. KH. Masyhuril Khamis, MM berbaju putih foto bersama pengurus Al Washliyah Kota Langsa di arena perkaderan HIMMAH Kota Langsa.
Kiyai Masyhuril Khamis yang ketika mudanya ditempa di HIMMAH Medan ini juga mengatakan pemberlakuan Syari’at Islam di bumi Serambi Mekah merupakan peluang yang harus dimanfaatkan. “Berlakunya Qanun Syari’ah di Aceh merupakan peluang dan tantangan bagi kader-kader HIMMAH untuk lebih menunjukkan keberpihakannya kepada umat,” tambahnya.
Selain menghadiri Latihan Kader HIMMAH, kunjungan Ketum PB Al Washliyah selama 3 hari di Provinsi Aceh juga untuk menghadiri beberapa kegiatan yaitu Seminar Nasional, Pelantikan PD Al Washliyah Kota Langsa dan Dzikir Akbar di Kuala Simpang.
(mrl)