JAKARTA – Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Al Washliyah mengingatkan setiap kita untuk selalu menjaga kebersihan diri di masa Pandemi Covid-19 yang belum bisa diatasi. Hal ini penting untuk menjaga diri agar terhindar dari virus tersebut. Demikian disampaikannya dalam acara Sosialiasi Pencegahan Covid-19 yang diadakan di Perguruan Al Washliyah Kayumanis Jakarta Timur, Kamis 31 Desember 2020.
Menurutnya, orang yang terkena virus Korona bukanlah aib. Saat ini masyarakat masih menganggap terkena virus Korona merupakan aib yang besar. Bila ada yang terpapar virus tersebut maka jadikan untuk muhasabah atau introspeksi diri.
“Virus ini bisa mengenai siapa saja. Bisa mengenai ustadz atau murid bahkan pejabat juga kena. Beberapa waktu lalu gubernur dan wakil gubernur DKI juga terkena virus ini,” kata KH. Masyhuril Khamis. Lebih lanjut dikatakannya, belum tentu orang yang terjangkit virus tersebut berarti orang salah dan yang tidak terkena berarti orang yang benar.
Bila Allah telah menurunkan musibah, kata Khamis, maka musibah tersebut tidak pandang bulu, semuanya akan terkena musibah tersebut. “Untuk itu saya mengajak kepada kita semua untuk meningkatkan ibadah, istigfar dan sedekah dalam kondisi seperti ini,” katanya di hadapan puluhan peserta Edukasi Pencegahan Covid-19 itu.
Sementara itu Muhammad Razvi sebagai tuan rumah menyampaikan bahwa dalam acara tersebut disediakan 100 paket sembako, masker dan sanitizer. Namun tidak semua peserta diundang pada acara tersebut. Menghindari terjadinya kerumunan maka panitia membatasi jumlah yang diundang.
“Kita hanya mengundang 30 orang saja untuk ikut acara tersebut karena mengikuti protokol kesehatan,” katanya. Sedangkan untuk sembako yang lainnya akan diserahkan kepada masyarakat setelah acara tersebut dengan cara bertahap agar tidak berkerumun.
Dalam acara tersebut turut menyampaikan materi edukasi Pencegahan Cobid-19 yaitu dari PB Al Washliyah H. Abdul Mun’im, SH, MH, dari LPOI H. Aris Banadji, dari Puskesmas Kecamatan Matraman Ibu Wiwik.
(mrl)