JAKARTA – Penguru Besar Al Washliyah meminta pemerintah Indonesia untuk melakukan investigasi serta mengusut secara tuntas dan transparan kasus terbunuhnya enam orang anggota FPI pada Senin 07 Desember 2020 di tol Cikampek KM 50. Hal ini untuk mengetahui secara benar tentang kasus antara Kepolisian dengan pihak FPI. Demikian bunyi pernyataan sikap Al Washliyah yang dikeluarkan Selasa 08 Desember 2020 menyikapi kejadian antara FPI dan Kepolisian.
Selanjutnya Ormas Islam yang telah berusia 90 tahun ini mengusulkan kepada pemerintah untuk membuka kasus ini secara transparan dengan membentuk tim pencari fakta.
Kepada umat Islam, Al Washliyah berharap untuk tetap tenang, menahan diri dan tidak mudah terprovokasi atas kejadian tersebut. Demikian bunyi sikap Al Washliyah yang ditandatangani Ketum KH. Yusnar Yusuf dan Sekjen KH. Masyhuril Khamis di Jakarta. Berikut ini secara lengkap pernyataan yang dikeluarkan Al Washliyah:
PENYATAAN SIKAP
PENGURUS BESAR AL WASHLIYAH
Sehubungan dengan kasus penembakan yang menewaskan 6 orang anggota Front Pembela Islam (FPI) yang terjadi pada hari Senin 7 Desember 2020 di ruas tol Jakarta-Cikampek KM 50, maka dengan ini Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah menyampaikan sikap sebagai berikut:
1. Kita tidak mengetahui secara benar tentang kasus antara Kepolisian dengan FPI yang terjadi di Tol Cikampek dan mengakibatkan 6 orang meninggal dunia. Untuk itu Al Washliyah meminta pemerintah melakukan investigasi serta mengusut secara tuntas dan transparan kasus tersebut.
2. Terkait adanya isu yang tidak sinkron antara Polda Metro Jaya dan pihak FPI, maka Al Washliyah meminta kepada pemerintah untuk membentuk Tim Pencari Fakta atas kasus tersebut.
3. Menghimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya umat Islam untuk menahan diri dan tidak mudah terprovokasi atas kejadian tersebut dan mendoakan kepada enam orang korban meninggal dunia semoga memperoleh magfirah dan diterima seluruh amal ibadahnya oleh Allah SWT.
Demikian pernyataan sikap ini kami sampaikan, semoga Allah SWT memberikan perlindungan kepada kita semua.
Nashrun Minallahi wa Fathun Qariib
Wabasysyiril Mukminin
Wassalamu’alaikum Wr Wb
Jakarta, 08 Desember 2020
PENGURUS BESAR
AL JAM’IYATUL WASHLIYAH
Ketua Umum
Dr. H. Yusnar Yusuf, MS
Sekretaris Jenderal
Drs. H. Masyhuril Khamis, SH, MM
(mrl)
