Yayasan Dhu’afa Sejahtera Santuni 200 Guru Ngaji Pedalaman

20 Mei 2020

1004

JAKARTA – Bulan Suci Ramadhan merupakan bulan penuh keberkahan dan bulan berbagi kebahagiaan. Untuk itu Yayasan Dhu’afa Sejahtera turut dalam berbagi dengan menyantuni sekitar 200 guru mengaji di pedalaman. Dalam kondisi Pandemi Covid-19 saat ini, para Ustadz dan guru mengaji turut terdampak secara ekonomi.

Untuk meringankan beban hidup para guru ngaji di daerah pedalaman dan pedesaan Yayasan Dhu’afa Sejahtera memberikan santunan. Beberapa titik yang menjadi tempat berbagi rezeki adalah daerah Badui di Banten dan Jawa Barat.

Menurut Ketua Yayasan Dhu’afa Sejahtera KH. Masyhuril Khamis ada 200 ustadz dan ustadzah yang saat ini disantuni. Dari total 200 guru itu setidaknya ada 69 guru mengaji yang merupakan guru Al Washliyah.

“Ada sekitar 69 orang yang merupakan ustadz, da’i, dan guru Al Washliyah. Semuanya kita berikan bantuan untuk sekedar meringankan beban kehidupan mereka,” kata KH Masyhuril Khamis di Jakarta.

Menurutnya saat ini para guru ngaji tersebut sangat membutuhkan kepedulian dari saudaranya yang lebih baik kondisinya. Yayasan yang dipimpinnya itu mengetuk hati para dermawan untuk sedikit berbagi dengan membantu mereka di bulan yang penuh berkah ini.

“Bagi yang ingin berbagi maka bantuannya bisa dikirim melalui rekening BNI Syariah dengan nomor: 0955-055-056 a.n Yayasan Dhuafa Sejahtera. Mari kita ringankan beban ekonomi para guru ngaji di pedalaman,” terangnya.

(mrl)