JAKARTA – Hari Ulang Tahun (HUT) Al Washliyah sebentar lagi tiba. Hari kelahiran organisasi berlambang bulan sabit bintang lima ini akan jatuh pada 30 November 2016. Pada tahun ini Al Washliyah genap berusia 86 tahun. PB Al Washliyah sebagai pucuk pimpinan tertinggi organisasi akan melaksanakan beberapa kegiatan untuk memperingati HUT ke 86 Al Washliyah.
Dalam Rapat PB Al Washliyah pada Sabtu (15/10) malam di Jakarta diputuskan beberapa kegiatan untuk memeriahkan ulang tahun organisasi yang lahir pada 1930. Pengurus pusat Al Washliyah mengagendakan acara seremoni, namun kegiatan syukuran HUT pada malam tanggal 29 November tetap diadakan.
Kegiatan malam syukuran ini sudah menjadi keharusan dan biasanya diadakan di kantor PB Al Washliyah di Rawasari, Jakarta Pusat. Acara itu sebagai bentuk rasa syukur pengurus Al Washliyah bahwa organisasi ini masih eksis diusianya ke 86 tahun. Biasanya akan diisi dengan pembacaan surat Yasin, tahlil, dan muhasabah.
Untuk melaksanakan kegiatan HUT ke 86, PB Al Washliyah malam itu membentuk panitia. Disepakati sebagai Ketua Panitia Pelaksana Amran Arifin, Wakil Ketua: Ahmad Kartono, Sekretaris: Affan Rangkuti, Wakil Sekretaris: Rijal Naibaho dan Bendahara: Raditya Perwira. Sementara Ketua Panitia Pengarah Ahmad Doli Kurnia, Sekretaris: Teuku Afrizanur. Untuk susunan panitia lengkapnya akan disempurnakan lebih lanjut.
Menurut Sekjen PB Al Washliyah Masyhuril Khamis, pada acara HUT nanti akan dicanangkan pembangunan perguruan tinggi Al Washliyah di pulau Jawa. “Saya berharap pada tahun depan sudah berdiri perguruan tinggi Al Washliyah di Jabodetabek,” katanya. Keinginan ini sebenarnya harapan dari semua pengurus Al Washliyah.
Untuk itu Khamis berharap pada HUT nanti sudah ada maket dari perguruan tinggi Al Washliyah yang akan dibangun. Hingga kini Al Washliyah telah memiliki 9 perguruan tinggi yang tersebar di tiga provinsi. Di Aceh ada tiga sekolah tinggi, di Sumatera Utara ada lima perguruan tinggi dan di Kalimantan baru berdiri satu sekolah tinggi. Sementara di Jawa hingga kini belum ada satu pun.
Dalam acara seremoni yang akan dilaksanakan di sebuah gedung di Jakarta, selain pencanangan pendirian perguruan tinggi, akan diberikan juga penghargaan kepada penulis tentang Al Washliyah dan pemutaran film tentang pendidikan di Al Washliyah.
(mrl)
About Author
