BerandaMajelisDakwahAbdul Mun`im: Washliyah 85 Tahun Tapi Capaian Masih Tertinggal

Abdul Mun`im: Washliyah 85 Tahun Tapi Capaian Masih Tertinggal

TUJUH bulan berlalu,  tepatnya tgl 22 sampai 24 April 2015, telah berlangsung Mukramar Al Washliyah ke 21, baru pada tanggal 28 Nopember 2015 di Masjid Istiqlal Jakarta  dapat dilaksanakan pelantikan Majelis-Majelis dan Badan-Badan Otonom pada Pengurus Besar Al Washliyah periode 2015-2020.

Pada bab IV ART yang baru produk Muktamar Al Washliyah ke 21 tahun 2015 tentang Majelis dan Lembaga, terdapat 6 Majelis sebagai pelaksana program kerja dan 7 Badan Otonom yang berfungsi untuk melaksanakan program strategis Al Washliyah. Majelis dan Badan Otonom inilah yang akan dilantik dan akan memulai tugas-tugas barunya setelah pelantikan dilaksanakan.

Pelantikan itu penting. Tapi yang lebih penting lagi adalah bagaimana semua pengurus dapat mengaktualisasikan diri dan mengaplikasikan rencana kerja dalam bentuk karya nyata.

Jika motivasi para pengurus bersedia menjadi pengurus karena ingin mengabdi dan dengan ikhlas berjihad di jalan Allah dengan harta dan dirinya sendiri, Insya Allah organisasi ini akan menjadi organisasi yang maju dan kuat serta programnya bisa berjalan dengan baik.

Andaikata motivasi menjadi pemimpin atau pengurus hanya ingin memanfaatkannya sebagai alat untuk mencapai kedudukan tertentu di partai politik maupun untuk mendapat pengaruh semata, atau mengais sedikit rezki, bukan berorientasi kepada program kerja maupun aqidah, maka organisasi ini akan tetap berjalan sebagaimana biasanya saja.

Pengurus Besar Al Washliyah saat ini sudah ditunggu-tunggu oleh warga Al Washliyah kehadiran dan peran aktifnya di tengah-tengah mereka dan masyarakat banyak.

Di samping pengurus memiliki kesibukan segudang dalam kegiatan dan peran pribadinya sebagai pemimpin dalam rumah tangga maupun peran-peran sosialnya yang sudah jalan secara probadi, namun konsekwensi sebagai pengurus Al Washliyah tentu berusaha untuk membagi waktu dan perhatian serta menampilkan peran-peran besarnya di Al Washliyah.

Jika para pengurus masih menampilkan gaya lama, dimana sebagian hanya terpampang nama, tapi keberadaan fisiknya tak terlihat tanpa pemberitahuan akan halangan ketidakhadirannya, maka harapan ingin menjadikan Al Washliyah sebagai organisasi sejajar dengan ormas lain hanya tinggal harapan belaka.

BERPACU DENGAN WAKTU

Sudah 85 tahun Al Washliyah mengabdi, 15 tahun lagi genap usianya mencapai satu abad. Al Washliyah telah menghasilkan kerja nyata dan berbagai produk dibidang Pendidikan, dakwah, amal sosial, partisipasi politik dalam berbangsa dan bernegara, dan partisipasi dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.

Meskipun Al Washliyah tetap eksis dalam usia 85 tahun, tapi capaian dan produk yang dihasilkan masih tertinggal jauh bila dibanding dengan kemajuan yang dicapai oleh organisasi yang seangkatan dengannya seperti NU dan Muhammadiyah.

Tentu harapan kepada pengurus baru agar siap berpacu dengan waktu untuk dapat bergerak dan berbuat sesuatu sesuai tuntutan zaman, di mana para tokohnya dan anggotanya bisa dan siap tampil untuk memainkan peranan di berbagai sisi kehidupan dalam rangka menjalankan program organisasi mencapai sasaran yang diharapkan.

Diharapkan, baik Majelis maupun Badan Otonom yang dilantik, akan melakukan kegiatan menampilkan program unggulannya masing-masing yang beda dari biasanya, untuk dapat menghasilkan karya nyata yang membuat Al Washliyah dapat tegak sejajar dengan organisasi besar lainnya.

Kebesaran Al Washliyah akan semakin terlihat pada saat keberadaan dan kehadirannya di tengah-tengah masyarakat sudah terasa dan semakin diperhitungkan secara merata di tanah air Indonesia maupun pengaruhnya ke luar negeri.

Selamat atas Pelantikan dan pengenalan Pengurus Baru Al Jam’iyatul Washliyah periode 2015-2020.
H.Abdul Mun`im
Ketua PB Al Washliyah
Ketua Majelis Dakwah dan Komunikasi

 

About Author

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
M. Najib Wafirur Rizqi pada Kemenag Terbitkan Al-Quran Braille