JAKARTA – Persyaratan calon Ketua Umum dan Sekjen PB Al Washliyah periode 2015-2020 adalah warga Jabodetabek banyak mendapat dukungan peserta muktamar ke-21 Al Washliyah, karena hal itu dianggap mutlak dipenuhi untuk kelancaran roda organisasi Ormas Islam terbesar ketiga di Indonesia ini.
“Saya setuju banget persyaratan calon ketua umum dan sekjen harus tinggal d Jabodetabek, dan itu harus didukung penuh. Kalau organisasi ini mau maju,” kata satu peserta muktamar.
“Kami tidak mau lagi sekadar janji. Katanya mau tinggal di Jakarta, tapi sampai muktamar selesai, gak pindah-pindah ke ibukota. Sekarang harus dibuat ketentuan tegas, dibuktikan legalitas kependudukan yakni KTP” katanya.
Peserta muktamar, hari ini (Kamis/23/4/2015) akan membahas LPJ, komisi-komisi dan jelang tengah malam pemilihan calon ketua umum PB Al Washliyah.
Hingga sekarang, calon Ketua Umum PB Al Washliyah yang mengemuka antara lain, Dr.H.Yusnar Yusuf MS (Bogor), Dr.H. Abdul Rahman Dahlan (Ciputat), H. Abdul Mun`im (Jakarta), KH Ovied (Jakarta) dan Drs.H.Hasbullah Hadi (Medan).
(esbeem)