TANGERANG – Setelah melaporkan persiapan muktamar ke Ketua Dewan Petimbangan, kini Pengurus Besar Al Washliyah melakukan hal yang sama ke Ketua Dewan Fatwa. Kegiatan ini dilakukan untuk menyampaikan kondisi terakhir mengenai pelaksanaan Muktamar ke 21 Al Washliyah pada 22 April mendatang. Kegiatan menyambangi Dewan Fatwa dan Dewan Pertimbangan sebagai bentuk penghormatan PB Al Washliyah kepada dua lembaga tinggi di organisasi ini.
Pertemuan antara PB Al Washliyah dengan Dewan Fatwa dilaksanakan di kediaman Ketua Dewan Fatwa KH. Ridwan Ibrahim Lubis di Islamic Village Tangerang, Banten. Pertemuan yang berjalan hangat itu digelar pada Senin (6/4) ba’da Zuhur. Sebelumnya para petinggi Al Washliyah ini dijamu makan siang bersama.
Usai mendengarkan laporan PB Al Washliyah mengenai persiapan muktamar. Ketua Dewan Fatwa KH. Ridwan Ibrahim Lubis langsung menyampaikan rasa syukurnya bila muktamar bisa dilaksanakan tepat waktu. Dia pun mengapresiasi bahwa saat ini Al Washliyah mulai banyak kegiatannya.
“Makin diselami Washliyah ini semakin besar dan dalam. Kegiatannyapun semakin meluas. Karena kita ini mengurus pendidikan dan dakwah,” katanya yang dikutip Ketua PB Al Washliyah Abdul Mun’im usai pertemuan.
KH. Ridwan Lubis juga meminta agar dalam acara muktamar nanti ditampilkan senandung Melayu ciri khas Sumatera Utara. Baik pada acara pembukaan maupun penutupan untuk menghibur para tamu dan peserta muktamar yang datang dari seluruh nusantara.
Dalam pertemuan itu KH. Ridwan Lubis menerima PB Al Washliyah didampingi Sekretaris KH. Mustafa Abdul Azis. Sementara PB Al Washliyah langsung dipimpin Ketum Yusnar Yusuf, dan beberapa unsur Ketua diantaranya Lukman Hakim Hasibuan, Abdul Mun’im, Masyhuril Kamis serta Abdul Rahman Dahlan.
(mrl)