JAKARTA – Pengurus Besar Aljam`iyatul Washliyah (PB Al Washliyah) hasil muktamar ke-21 Al Washliyah nanti hendaknya siap menginfaqkan waktu, sedikitnya dua jam perhari, untuk kemajuan dan perkembangan organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam ini.
Ketua PB Al Washliyah Bidang Pendidikan, H.Ismail Effendi, mengemukakan itu di Kantor PB Al Washliyah, Jl Jenderal Ahmad Yani No 41 Rawasari, Jakarta Pusat. Ia menaruh harapan yang kuat terhadap pengurus baru yang terpilih pada muktamar yang Insya Allah, diselenggarakan 22-24 April 2015 mendatang.
“Dua jam saja waktu diinfaqkan buat Washliyah setiap hari hal itu sudah dianggap cukup,” kata Ismail, sambil menyebutkan kebanggaannya setelah 30 tahun Washliyah pindah dari Medan ke Jakarta, baru periode ini memiliki kantor sendiri.
Menurut Ismail, komposisi PB Al Washliyah periode mendatang tidak perlu banyak orang. Tapi harus produktif untuk perkembangan dan kemajuan Al Washliyah di Indonesia dan mendayagunakan sumber daya manusia (SDM) di Jabodetabek.
Secara khusus, dia mengingatkan bahwa bidang kesekretariatan sangat urgen. Karena itu harus dipegang oleh orang-orang dinamis dan proaktif, sehingga roda organisasi Al Washliyah, yang sudah berusia 84 tahun ini lebih maju dan roda organisasi bergerak.
“Kesekretariatan harus dinamis dan bisa menerjemahkan berbagai pemikiran-pemikiran pimpinan PB Al Washliyah,” pinta Ismail.
Di bagian lain, jajaran panitia pelaksana muktamar ke-21 Al Washliyah terus mempersiapkan segala sesuatu berkaitan muktamar. Panitia juga proaktif mendata peserta muktamar dari seluruh Indonesia. Muktamar ini hanya diikuti pimpinan daerah, pimpinan wilayah, pimpinan pengurus besar, dewan fatwa, dewan penasihat dan peninjau.
(esbeem)