spot_img
BerandaKabar WashliyahWarga Al Washliyah Harus Berpendidikan Sarjana

Warga Al Washliyah Harus Berpendidikan Sarjana

JAKARTA – Warga Al Washliyah harus memperhatikan pendidikan anak-anaknya. Pendidikan ini sangat penting karena mereka akan menjadi generasi penerus masa datang. Hal ini dikatakan Ketua Umum PB Al Washliyah Dr. Yusnar Yusuf, MS dalam acara Tablig Akbar dalam rangka HUT ke 84 Al Washliyah di Kabupaten Indramayu pada Sabtu (30/11).

Ketum PB Al Washliyah meminta agar setiap keluarga Al Washliyah harus didorong menjadi sarjana. Bahkan dia mendorong sampai meraih gelar master dan doktor. Untuk merealisasikan hal itu, Al Washliyah menurutnya akan memfasilitasinya melalui lembaga zakat, infak dan sedekah. Lembaga ZIS itu akan diberi nama ALZIS (Al Washliyah Zakat, Infak dan Sedekah).

Sementara dalam acara tablig akbar yang diisi ceramah agama oleh Ustadz Masyhuril Khamis yang juga Ketua PB Al Washliyah mengatakan bahwa organisasi Al Washliyah dan sebuah keluarga akan meraih sukses bila melakukan enam kekuatan. Enam kekuatan itu antara lain quwwatul aqidah, quwwatul ‘ilmy, quwwatul khuluq, quwwatul iqtishad, quwwatul ahkamis syariah dan quwwatul jihad. Hal ini dikutipnya dari ungkapan ulama dunia imam Sayyid Qutb.

“Karenanya kita harus mempunyai visi bahwa setiap kita harus mendorong insan Al Washliyah baik guru, dai, dan kader mempunyai komitmen mempertahankan kekuatan di atas bila menginginkan Al Washliyah diperhitungkan,” lugas Khamis di hadapan jamaah Al Washliyah di komplek Madrasah Al Washliyah Anjatan.

Tablig akbar yang diadakan malam hari itu juga sekaligus penutupan Musyawarah Daerah II Al Washliyah Kabupaten Indramayu. Hadir dalam acara itu selain Ketum PB Al Washliyah, Ketua PW Jawa Barat dan Pimpinan Cabang se Indramayu. Musda tersebut telah memilih H. Syafruddin sebagai Ketua Al Washliyah Indramayu. Sementara susunan pengurus masih akan disusun.

Kehadiran Ketum PB Al Washliyah Yusnar Yusuf membuat warga Al Washliyah di daerah itu sangat senang. Ketua PC Al Washliyah Anjatan Sofwan mengatakan bahwa sudah sangat lama daerahnya tidak dikunjungi tokoh Washliyah dari pusat. “Kami sudah lama tidak di jenguk, ulama terdahulu datang dari Medan selalu datang ke Anjatan. Padahal saat itu belum ada fasilitas seperti sekarang,” ungkapnya.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Shofwan, Al Washliyah ada di bumi Jawa itu dimulai dari Anjatan. Sehingga dengan hadirnya Ketum dan ustadz dari PB Al Washliyah telah menghilangkan dahaga panjang para pengurus di daerah itu. Kedatangan Al Washliyah dari pusat akan semakin membuat para pengurus bergairah dan bersemangat.

(mrl)

About Author

RELATED ARTICLES

9 KOMENTAR

  1. Assalamu’alaikum AW. Warga AW harus terdidik/cerdas dan berakhlakul karimah. AW harus memiliki ZIS & Wakaf. Semoga Sukses

  2. Assalamu’alaikum AW. Peningkatan kualitas Pdd.AW harus ada target dan standar, hal ini agar pengelola terpicu dan terukur capaiannya. PBAW harus merumuskan ini secepatnya. Semoga sukses

  3. Assalamu’alaikum AW. Bertanya nih. Apakah AW sudah mendesain sekolah Standar AW (PAUD, MI/SD, MTs/SMP, MA/SMA) masing-masing 1 (satu) untuk dijadikan rujukan PddAW di seluruh Indonesia?. Semoga ada dan Sukses

  4. Assalamu’alaikum AW. Apakah sudah ada PddAW yang memprogram ekstra kurikulernya berlatih membaca kita kuning terutama untuk MTs dan MA? Atau sebagai Mulok. Semoga sudah ada dan sukses.

  5. Assalamu’alaikum AW. Bukan meremahkan Program lain, Pendidikan harus menjadi fokus, karena:
    * Pddkan penentu masa depan bangsa/AW
    * Pddkan sumber utama kader AW
    * Pddkan media utama dakwah AW
    * Pddkan AW harus menjadi rujukan ummat
    * Dst ……..
    Semoga terwujud dan sukses. Amin

  6. Assalamu’alaikum AW. Dakwah harus ikhlas, tapi ikhlas bukan gratis. AW harus sdh memikirkan terpenuhinya kebutuhan riel kehidupan Fiddunya wal Akhirah. Sdr H. Mun’im (Ketua AW) pernah menyeminarkan dg judul “Mari Menghidupi dan Hidup di AW). Pemikiran ini perlu diwujudkan agar fokus pada AW, jangan dijadikan sebagai sampingan nomor sekian. Semoga terwujud.

  7. Assalau’alaikum AW. Mari kita fokus dan profesional mengelola potensi AW:
    * Pendidikan
    * Per-Bank – kan
    * Perkebunan
    * Ekspor dan Impor (Perdagangan makro/Mikro)
    * Jasa dan Saham. Travel secepatnya dibuka.
    * jasa Pelatihan-Pelatihan dan Percetakan. Semua produk cetak AW dikelola AW.
    * Dst-nya

    Pimpinan dan Pengurus AW harus proaktif dan kerja keras. Personil pengurus yg tidak siap kerja keras Maaf, dimohon dengan sukarela harus mundur. Kerja keras adalah kunci keberhasilan AW kedepan.

  8. Assalamu’alaikum AW. Kita butuh personil AW
    * Paham Visi, Misi dan Tujuan AW
    * Loyalitas, berpendidikan dan berkinerja tingi,
    * Amanah dan Profesional dibidangnya
    * Punya waktu cukup untuk AW

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
M. Najib Wafirur Rizqi pada Kemenag Terbitkan Al-Quran Braille