JAKARTA – Peserta muktamar Aljam`iyatul Washliyah (Al Washliyah) akan dibatasi, sehingga penyelenggaraannya lebih baik dan tertib dibanding dengan muktamar sebelumnya. Menurut H.Lukman Hakim Hasibuan, Ketua Pengarah Panitia Pelaksana Muktamar ke-21 Al Washliyah, peserta muktamar kaliini hanya diikuti oleh pimpinan wilayah dan pimpinan daerah se-Indonesia.
“Peserta muktamar hanya pimpinan wilayah dan pimpinan daerah Al Washliyah, sementara pimpinan cabang tidak dibolehkan lagi,” jelas Lukman Hakim Hasibuan, saat memimpin rapat panitia pengarah persiapan muktamar ke-21 Al Washliyah, di Kantor PB Al Washliyah, Jalan Jenderal Ahmad Yani, Rawasari, Jakarta Pusat, Rabu (5/11/2014) malam.
Lukman berharap penyelenggaraan muktamar ke-21 ini dapat berlangsung lebih baik. Karena itu, panitia harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan sempurna. Dengan demikian, peserta muktamar itu hanya diikuti pimpinan wilayah dan pimpinan daerah, masing-masing ketua dan sekretaris.
Lukman Hakim Hasibuan, yang juga Ketua PB Washliyah, pada kesempatan itu memberi beberapa arahan untuk kesuksesan penyelenggaraan muktamar.
Sementara itu, Ketua Umum PB Al Washliyah, H.Yusnar Yusuf, mengingatkan jajaran panitia agar pelaksanaan muktamar berlangsung dengan baik. Tidak lagi menimbulkan kesan sekadar ramai peserta. “Jangan seperti suasana `poken` (pasar-red),” pinta Yusnar.
Sedangkan H.Halfian Lubis, Ketua Panitia Pelaksana Muktamar ke-21 Al Washliyah, menyebutkan pihaknya terus bekerja secara rutin untuk mempersiapkan kegiatan. Menurut rencana, kata Halfian, pelaksanaan muktamar dilaksanakan pada minggu kedua April 2015 mendatang di Jakarta atau di Batam, Kepulauan Riau. Tapi mengenai kepastian tempat, Halfian mengemukakan hingga kemarin belum final karena masih dalam tahap proses.
Mengenai pembatasan jumlah peserta, Halfian pun setuju untuk terlaksananya muktamar yang akan lebih baik. Bahkan hal itu akan membantu pihak panitia pelaksana dari sektor dana.
Rapat panitia pengarah yang dipandu H.Masyhuril Khamis, berlangsung sekitar 4 jam, antara lain membahas sejumlah draft agenda kegiatan, thema, logo panitia. Rabu (13/11/2014) akan dilanjutkan mengenai draf tata tertib muktamar, draft AD/ART, peraturan organisasi (PO), rekomendasi dan lainnya. Sedangkan pihak panitia pelaksana juga mengagendakan rapat rutin persiapan muktamar setiap Jumat di kantor setempat.
(esbeem)