BerandaKabar WashliyahHujan Interupsi dan Walkout Warnai Pemilihan Pimpinan DPR

Hujan Interupsi dan Walkout Warnai Pemilihan Pimpinan DPR

JAKARTA – Meski di hujani dengan interupsi dan puncaknya walkout dari empat fraksi DPR. Pemilihan pimpinan DPR RI tetap dilanjutkan. Bahkan pemilihan pimpinan lembaga tinggi negara itu berjalan mulus setelah seluruh fraksi dari Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yaitu PDIP, PKB, Nasdem dan Hanura meninggalkan ruang sidang. Ketua DPR sementara Popong Otje Djundjunan akhirnya mengesahkan pimpinan DPR periode 2014-2019 pada Kamis (2/10) dini hari di gedung DPR Senayan.

Suasana sidang yang di pimpinan politisi Partai Golkar itu sempat ricuh. Beberapa anggota DPR yang baru dilantik berhamburan menuju ke meja pimpinan sidang melakukan protes. Bahkan ada anggota dewan yang sampai mendekat ke Ceu Popong demikian wanita ini disapa. Namun dengan tenang wanita 72 tahun itu tetap melanjutkan tahapan persidangan tanpa menghiraukan hujan interupsi dari anggota dewan. Akhirnya satu persatu fraksi dari Koalisi Indonesia Hebat menyatakan walkout.

Dimulai dari fraksi PKB yang menyatakan keluar dari ruang sidang dan menyatakan tidak ikut bertanggung jawab atas proses sidang tersebut. Lalu diikuti oleh Hanura, PDIP dan terakhir Nasdem yang juga walkout dari sidang pemilihan pimpinan dewan. Fraksi-fraksi dari Koalisi Indonesia Hebat sebelumnya meminta kepada pimpinan sidang sementara agar pemilihan pimpinan dewan devinitif dilakukan besok hari. Namun usul itu ditolak mayoritas anggota dewan dari Koalisi Merah Putih.

Akhirnya terpilih sebagai Ketua DPR Setya Novanto (Golkar), Wakil Ketua DPR Fadli Zon (Gerindra), Agus Hermanto (Demokrat), Taufik Kurniawan (PAN) dan Fahri Hamzah (PKS). Kelima nama pimpinan DPR ini merupakan usulan dari 6 fraksi. Enam fraksi itu adalah Golkar, Gerindra, Demokrat, PAN, PKS dan PPP dari Koalisi Merah Putih sepakat mengajukan paket tersebut untuk menjadi pimpinan dewan.

Karena tidak ada usulan yang lain, Ceu Popong yang menjadi pimpinan sidang sementara langsung mengetuk palu tanda pengesahan pimpinan DPR baru. Sidang yang berlangsung hingga pukul 02.30 dini hari itu terus dilanjutkan dengan pembacaan sumpah pimpinan dewan di depan Ketua Mahkamah Agung.

(mrl)

About Author

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
M. Najib Wafirur Rizqi pada Kemenag Terbitkan Al-Quran Braille