BerandaKabar WashliyahKOPI JOKJA Akan Kawal Pemerintahan Jokowi-JK Agar Tidak Disusupi

KOPI JOKJA Akan Kawal Pemerintahan Jokowi-JK Agar Tidak Disusupi

JAKARTA – Koalisi 42 OKP nasional untuk Jokowi-Jusuf Kalla (KOPI JOKJA) akan melakukan pengawasan terhadap orang-orang yang akan terlibat dalam pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla bila nanti dinyatakan menang oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Hal ini dilakukan KOPI JOKJA dalam rangka menjaga komitmen Jokowi-JK untuk keadilan, kemakmuran dan kesejahteraan rakyat lima tahun ke depan. Demikian diungkap Koordinator KOPI JOKJA Ahmad Yani Panjaitan pada Minggu (20/7) di Jakarta.

“Sebagai salah satu mitra pemenangan Jokowi-JK, KOPI JOKJA akan all out memberikan laporan mengenai rekam jejak siapapun yang akan masuk ke gerbong Jokowi-JK,” kata Yani. Dikatakannya, lembaga yang dipimpinnya tidak akan merekomendasikan seorangpun untuk memperoleh jabatan di era pemerintahan baru itu.

Namun untuk menjaga gerbong Jokowi-JK tetap bersih dari orang-orang yang bisa merusak obsesi dan janji pasangan Capres/Cawapres nomor urut dua tersebut. “KOPI JOKJA siap pasang badan untuk menolak jika nantinya ada orang-orang yang tidak memiliki kompetensi, kwalitas dan kapabilitas masuk ke gerbong Jokowi-JK,” ungkap Ahmad Yani Panjaitan kepada wartawan.
KOPI JOKJA tidak akan menghiraukan dari mana asal orang yang dimasukan ke dalam pemerintahan Jokowi-JK. Bila ternyata tidak sejalan dengan visi-misi pemerintahan baru nanti maka akan ditolak. “Tidak peduli dia direkomendasi siapa atau dari partai mana dan berapa besar partisipasinya atas kemenangan Jokowi-JK. Kalau dia tidak kompeten dan tidak memiliki track records yang baik kami akan tolak dan mendesak Jokowi-JK untuk tidak memasukkannya,” tegas Yani yang juga Ketum ISARAH.

Menurutnya struktur pemerintahan Jokowi-JK haruslah diisi orang yang memiliki rekam jejak yang baik dan bersih serta memiliki kemampuan dalam bidangnya. “Karena masinisnya baik jika diisi gerbong yang rusak maka kereta bisa rusak semua,” tegasnya. Untuk itu KOPI JOKJA menyeru kepada semua elemen pendukung untuk sama-sama memantau struktur di pemerintahan Jokowi-JK.

“Jangan sampai gerbong Jokowi-JK nanti mengangkut penumpang gelap. Apalagi penumpang yang dikategorikan musang berbulu domba,” demikian tutup Panjaitan selaku koordinator KOPI JOKJA pada Media.

(rilis/mrl)

About Author

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
M. Najib Wafirur Rizqi pada Kemenag Terbitkan Al-Quran Braille