BerandaKabar WashliyahPimpinan Washliyah Istikhoroh Sebelum Dukung Capres

Pimpinan Washliyah Istikhoroh Sebelum Dukung Capres

JAKARTA – Ketua Umum Pengurus Besar Aljam`iyatul Washliyah (PB Al Washliyah), Dr.H.Yusnar Yusuf, menyatakan pimpinan organsasi Islam terbesar ketiga di Indonesia itu akan sholat sunnah istikhoroh sebelum menentukan dukungan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) dalam satu atau dua hari ini.

Hal itu dikemukakan Yusnar Yusuf, usai memimpin rapat pimpinan PB Al Washliyah, di kantornya, Jl Jenderal Ahmad Yani No 41 Jakarta Pusat, Rabu (4/6/2014) malam. Menurut dia  hal itu dilakukan setelah mendengarkan dan mempertimbangkan berbagai tanggapan, usulan dan saran peserta rapat.

“Saya sholat istikharah terlebih dahulu untuk menentukan dukungan organisasi  kepada capres dan cawapres tertentu,” ucap Yusnar kepada kabarwashliyah.com

Kalau sudah ada keputusan, kata Yusnar Yusuf, maka hal itu merupakan ijtihad dan akan disampaikan kepada pasangan capres-cawapres yang dimaksud. Putusan itu akan dilengkapi alasan-alasan kenapa Al Washliyah mendukung capres-cawapres tersebut.

Dalam hal ini Yusnar Yusuf menunjukkan Abdurrahman Dahlan, selaku unsur Ketua PB Al Washliyah, untuk menindaklanjuti hasil rapat pimpinan Al Washliyah, karena Yusnar Yusuf mengaku akan  segera bertolak ke Batam, Kepulauan Riau menjadi Dewan  Juri MTQN.

Rapat khusus tersebut, antara lain dihadiri Dr.H.Abdurrahman Dahlan, Drs.H.Lukman Hakim Hasibuan, Drs Haris Sambas, Drs.H.Aris Banaji, Gio Hamdani, Drs.Rivai Harahap M.Pd, Ketua PW Al Washliyah DKI, sejumlah Ketua Organ Bagian dan Ketua Majelis jajaran PB Al Washliyah.

Rapat yang berlangsung sekitar tiga jam itu, cukup dinamis dan mendapat respon variatif. Umumnya peserta rapat cenderung mendukung Capres dan Cawapres Prabowo-Hatta, karena pasangan itu dianggap memiliki kemampuan dan paling sedikit kekurangannya. Namun demikian, rapat tersebut belum memutuskan secara organisasi akan mendukung pasangan siapa sebelum mendapat petunjuk Yang Maha Kuasa. “Istikharah dulu,” jelas Yusnar Yusuf.

Sementara itu, Abdurrahman Dahlan, Ketua PB Al Washliyah, menegaskan Al Washliyah sebagai Ormas Islam harus memberi sikap untuk mendukung pasangan capres-cawapres secara ikhlas, tanpa mengharap apa pun. sedangkan Lukman Hakim Hasibuan, minta pimpinan organisasi ini harus berhati-hati dan memerlukan kajian serta pertimbangan yang lengkap sebelum menentukan arah dukungan organisasi kepada capres-Cawapres tertentu.

Berbeda dengan Ketua Majelis Amal Sosial PB Al Washliyah, H.Syamsir Bastian. Dalam rapat tersebut dia dengan tegas minta organisasi yang sudah berusia 83 tahun ini tetap konsisten sebagai organisasi independen. Tidak mau ikut-ikutan dukung-mendukung. Karena dia khawatir, dukungan organisasi tidak banyak membawa manfaat, kecuali dukungan pribadi atau personal di bilik suara pada pilpres 9 Juli nanti.

(esbeem)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
M. Najib Wafirur Rizqi pada Kemenag Terbitkan Al-Quran Braille