BerandaKabar WashliyahKasad Terima Brevet Kehormatan Kopassus

Kasad Terima Brevet Kehormatan Kopassus

JAKARTA – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Budiman,  menerima brevet komando kehormatan. Penyematan dilakukan di Markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur.

Sesaat tiba  di depan Gedung Sarwo Edhie Wibobo, mereka menyaksikan aksi terjun bebas yang ditampilkan 10 prajurit  TNI AD. Budiman merupakan Kasad pengganti Jenderal TNI Moeldoko yang terpilih menjadi Panglima TNI. Budiman juga seorang perwira penerima Bintang Adimakayasa sebagai lulusan terbaik Akabri 1978.

“Baru saja saya mendapatkan brevet kehormatan dari Danjen Kopassus. Selaku KSAD, Danjen dan seluruh anggota Korps baret merah saya ucapkan terima kasih setinggi-tingginya,” ujar dia dalam acara penyematan brevet kehormatan di Lapangan Mako Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Rabu (11/9/2013).

Budiman menhatakan, pemberian brevet kehormatan tersebut merupakan lambang kehormatan dan kebanggaan serta akan lebih bertanggung jawab dalam tugasnya sebagai KSAD. Tri menegaskan kualifikasi kemampuan yang terkandung pada Brevet komando, bukanlah kualifikasi kemampuan standar, namun khusus yang diperoleh melalui latihan dan pengemblengan keras menantang profesional.

“Ini jadi kebanggaan sendiri bagi saya, kualifikasi yang sangat khusus yang diperoleh dari penggembelengan dari korps baret merah secara profesional yang menantang,” kata Budiman.

Budiman menambahkan korps baret merah merupakan pasukan yang disegani di seluruh Indonesia bahkan dunia. Untuk itu pasukan khusus tersebut perlu ditingkatkan dan harus menjadi kebanggaan bagi korps baret merah,” katanya. (gardo)

About Author

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
M. Najib Wafirur Rizqi pada Kemenag Terbitkan Al-Quran Braille