JAKARTA – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Tol Jagorawi, Jakarta Timur, tepatnya di Jalur Jakarta-Bogor, KM 8-200, Minggu (8/9) sekitar pukul 00:45. Akibatnya 5 orang tewas dan 10 orang lainnya luka-luka. Salah satunya adalah putra bungsu musisi Ahmad Dhani, yakni Ahmad Abdul Qodir Jaelani alias Dul mengalami patah kaki.
Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, kecelakaan beruntun itu terjadi lantaran mobil Mitsubishi Lancer B 80 SAL dari Bogor menuju Jakarta terbang ke arah sebaliknya setelah melaju kencang di KM 8. Celakanya, mobil yang dikemudikan Dul itu menubruk Daihatsu Grand Max B 1349 TFM diikuti Toyota Avanza B 1882 UJZ yang berada di jalur tol Jakarta arah Bogor.
“Sedan hitam (Lancer) itu sempat menabrak pembatas jalan tol dan langsung terbang ke luar jalur dan menabrak minibus silver (Grand Max) diikuti Avanza hitam. Setelah tubrukan, sedan hitam dan minibus silver itu terbalik dan ringsek. Sementara, Avanza hanya rusak di bagian samping kanan,” kata Vivit, saksi mata, di lokasi kejadian.
Tak pelak 5 dari 13 orang yang berada di mobil Grand Max tewas setelah mengalami benturan hebat. Sementara, 8 orang lainnya menderita luka-luka. Demikian pula Dul dan kawannya, Noval S, yang berada di mobil Lancer menderita luka berat. Informasi terakhir menyebutkan Dul mengalami patah pada kaki kanannya.
Perwira Unit 3 Induk Tol Jagorawi, Ipda Effendy, mengatakan 4 korban tewas telah dievakuasi ke RS Polri Sukanto, Kramatjati, Jakarta Timur, dan 1 lainnya dibawa ke RS Meilia, Jalan Alternatif Cibubur, Cimanggis, Depok, Jawa Barat.
“Sementara belasan korban lainnya telah dibawa ke RS Meilia, dan RS Mitra Keluarga Cibubur untuk diberi pengobatan. Adapun mobil Lancer dan Grand Max telah dievakuasi ke pul derek di kawasan Gunung Putri, Bogor. Untuk penyebab kecelakaan masih kami dalami,” katanya.
Berikut identitas korban yang diterima petugas Patorli Jalan Raya Tol Jagorawi:
Korban tewas:
1. Agus Wahyudi Hartono, 40 tahun, alamat Jalan Warakas I Nomor 6 RT 004/001, Warakas, Jakarta Utara. (Jenazah dibawa ke RS Polri Sukanto, Kramatjati, Jakarta Timur).
2. Rizky Aditya Santoso, 20, alamat Jalan Asrama Polisi 301 RT 003/05, Kecamatan Bayongbong, Garut, Jawa Barat. (Jenazah dibawa ke RS Polri Sukanto, Kramatjati, Jakarta Timur)
3. Agus Surahman, 31, alamat Komplek Perla No.48 RT 003/04, Rorotan, Jakarta Utara. (Jenazah dibawa ke RS Polri Sukanto, Kramatjati, Jakarta Timur).
4. Agus Komara, alamat Gang Plamboyan RT 0O3/09, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur. (Jenazah dibawa ke RS Meilia, Jalan Alternatif Cibubur, Cimanggis, Depok, Jawa Barat)
5. Belum diketahui identitasnya. (Jenazah dibawa ke RS Polri Sukanto, Kramatjati, Jakarta Timur).
Korban luka:
Dibawa ke RS Meilia, Cimanggis, Depok.
1. Abdul Kadir Mukri, 27, luka ringan, alamat Jalan Melur Tugu 4, RT 005/09, Jakarta Utara.
2. Pardomoan, 35, luka berat, Bendungan Hilir, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
3. Pujowidodo, luka berat, alamat belum diketahui.
4. Zulhari, luka berat.
5. Robi, luka berat.
6. Ahmad Abdul Qodir Jaelani, 13, patah kaki sebelah kanan.
7. Noval S, luka ringan.
RS Mitra:
1. Wahyudi, 35, luka ringan, Kampung Mangga RT 013/002, Tugu Selatan, Jakarta Utara.
2. Nugroho Laksono, 34, luka berat, Perumahan Mega Regency, Blok C No 18 RT 001/10, Bulak Kapal, Bekasi.
3. Nurmansyah, 31, luka berat, Jalan Gedung Laut No 75, RT 002/07, Kelurahan Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara.
(poskotanews.com/esbeem)