spot_img
BerandaMajelisDakwahMasjid Boleh Bagus, Tapi Jangan Lupa Memakmurkannya

Masjid Boleh Bagus, Tapi Jangan Lupa Memakmurkannya

BANDUNG – Masjid Al-Irsyad Kotabaru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat, saat itu tampak ramai dipadati ribuan jamaah. Masjid yang dinobatkan oleh National Frame Building Association  sebagai satu-satunya bangunan tempat peribadatan di Asia (non-Ka’bah)  yang masuk 5 besar “Building of The Year 2010” karena memiliki arsitektur unik, kokoh, dan megah ini.

Hal tersebut  diceritakan Ketua DKMnya, Dr. H. Ahmad Haerudin Murtani Ph.D, ternyata pada hari itu mendapatkan kunjungan Wakil Menteri Agama, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, MA. Kehadiran Wamen ini atas undangan Pengurus MUI Kab. Bandung Barat bekerjasama dengan Pengurus DKM Al-Irsyad Kotabaru Parahyangan dalam rangka peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW.

Diawali oleh sambutan Ketua MUI Kab. Bandung Barat, KH. Muhammad Ridwan, yang menyatakan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Wamen yang telah hadir di tengah kesibukannya, acara dilanjutkan dengan ceramah dari Guru Besar UIN Jakarta itu. Di awal ceramahnya, Nasar menaruh keprihatinan terhadap masjid. “Hal yang memprihatinkan bila semakin banyak masjid didirikan, tetapi jamaahnya justru minim”, ungkapnya di hadapan ribuan jamaah pengajian yang memadati acara ini. “Masjid boleh bagus, tapi jangan lupa memakmurkannya”, tegasnya.

Terkait dengan peringatan Isra Mi’raj yang jatuh setiap tanggal 27 Rajab 1434 H, Rektor Institut PTIQ Jakarta ini juga menjelaskan bahwa bila kaum muslimin ingin mendapatkan kualitas paripurna ibadah puasa Ramadhan, maka perlu dipersiapkan jauh-jauh hari sejak bulan Rajab dan bulan Sya’ban, dengan membiasakan puasa pada dua bulan tersebut. “Perbanyak puasa pada bulan Rajab dan Sya’ban, niscaya tidak akan kaget dan lebih berkualitas menjalankan puasa Ramadhan nanti”, harapnya.

Sebelum acara dimulai, Wamen sempat berkeliling meninjau arsitektur bangunan masjid yang masih terbilang baru dan berada di wilayah perumahan elit Kotabaru Parahyangan, Kab. Bandung Barat ini.

Hadir pula dalam kesempatan ini Bupati, Wakil Bupati beserta para pejabat pemerintah Kabupaten Bandung Barat, Kepala Kementerian Agama Kanwil Provinsi Jawa Barat, Kepala dan pejabat di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bandung Barat, Ketua dan Pengurus Harian MUI Kabupaten Bandung Barat beserta pengurus MUI tingkat Kecamatan dan Desa, para pimpinan Ormas Islam, Ketua dan Pengurus Baznas Kabupaten dan Kecamatan, serta Pengurus DKM Al-Irsyad.

Saat memasuki masjid menjelang acara dimulai, Wakil Menteri Agama dan beberapa tamu undangan tersebut disambut dengan lantunan Shalawat dan Maulid Barzanji dari Grup Marawis Siswa Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Al-Bidayah, Cangkorah, Kab. Bandung Barat.

(bimasislam/kemenag/esbeem)

About Author

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Most Popular

Recent Comments

KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
KakekHijrah「✔ ᵛᵉʳᶦᶠᶦᵉᵈ 」 pada Nonton Film Porno Tertolak Sholat dan Do’anya Selama 40 Hari
M. Najib Wafirur Rizqi pada Kemenag Terbitkan Al-Quran Braille