JAKARTA – Pelayanan pengurusan Surat Perjalanan langsung terhadap para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di KJRI Jeddah, Saudi Arabia rusuh. Satu mobil polisi setempat dibakar dan pintu belakang KJRI ikut terbakar. Satu tewas ratusan orang pingsan.
Informasi yang diperoleh langsung dari kantor KJRI, pemicu kerusuhan disebabkan ketidak sabaran para TKI ilegal ini dalam hal mengantri, mereka datang sejak pukul 14.00 waktu Jeddah, padahal setiap hari pelayanan baru dibuka pukul 17.00 hingga malam dinihari.
Atase Perhubungan di Jeddah Swi Handoyo kepada Pos Kota mengungkap suhu di Jeddah saat ini sedng panas 50 derajat celcius sehingga pelayanan dilakukan sore hari. “Kami sudah melayani sejak tiga minggu lalu dan selalu sore hari tidak pernah ada masalah,” aku Swi lewat telepon genggamnya, Senin pagi, sebagaimana dilansir poskotanews.com
Namun pada Minggu sore cerita Swi, ,sekitar pukul 17.00 saat pelayanan baru dimulai, tiba-tiba ada yang memprofokasi dan teriak-teriak serbu-serbu, akibatnya terjadi kepanilkan hingga satu TKI tergencet di depan pintu masuk KJRI dan nyawanya tidak tertolong.
Selain satu tewas, kata petugas KJRI lainnya ada ratusan orang dari lima ribu lebih TKI yang nyerbu KJRI dilaporkan jatuh pingsan karena tidak kuat menahan teriknya matahari sore dan berdesak-desakan.
Dari situlah dugaan muncul profokasi yang menyebabkan ribuan TKI ilegal yang ingin mengurus surat tersebut terbakar emosi lalu mengamuk membakar apa saja yang ada di sekitar gedung, namun berkat sigapnya petugas keamanan KJRI dan polisi Saudi situasi memanas cepat terkendalikan.
Ilham satu pegawai KJRI menambahkan dirinya langsung kabur kelur KJRI karena melihat massa sudah beringas dan anarkis padahal dirinya baru melayani satu TKI. “Saya lihat sudah ada yang nekat lompatin pagar belakang,” kata Ilham.
Sejak tanggal 18 Mei 2013, teranng atase perhubungan, pihak KJRI sudah memberikan surat perjalnan langsung kepada 53 ribu TKI ilegal yang ada di Saudi Arabia. Mereka mengurus surat tersebut terkain dengan pemberian amnesti oleh Raja terhadap TKI ilegal di Saudi bahwa mereka boleh tinggal sementra dan diijinkan mengurus surat ke KJRI. (*/esbeem)
About Author
