JAKARTA – Direktur Pendidikan Madrasah Kementerian Agama, Dedi Djubaedi, memberikan apresiasi kepada 3 palajar yang menggagalkan aksi pemerkosaan yang menimpa seorang remaja putri di bawah umur. Masing-masing dari mereka mendapatkan satu unit laptop.
Ketiga pelajar itu ialah Ilham Maulana, Muhammad Abdul Aziz, dan Abdurrahman Assegaf.
Ilham Maulana dan Muhammad Abdul Aziz adalah siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Fathan Mubina Ciawi. Sedang Abdurrahman adalah siswa SMP Negeri 3 Ciawi, Jawa Barat.
“Kita memberikan sebuah laptop supaya menunjang mereka dalam menambah informasi tentang pendidikan,” kata Direktur Madrasah dalam sambutan saat jumpa pers di Kantor KPAI, Jl. Teuku Umar Jakarta Pusat.
Kepada ketiga pelajar tersebut, Dedi Djubaedi berpesan, sebaik-baik manusia adalah orang yang memberi manfaat kepada sesama. “Khoirunnas anfa’uhum linnas,” ujar Mantan Rektor IAIN Ambon ini.
KPAI sendiri, dalam kesempatan yang sama juga resmi menobatkan 2 siswa MTs dan 1 SMP itu sebagai pejuang perlindungan anak.
(kemenag/esbeem)