JAKARTA – Keterlambatan pendistribusian soal Ujian Nasional (UN) untuk tingkat Sekolah Menengah di 11 Provinsi di wilayah Indonesia mengakhibatkan diundurnya jadwal ujian nasional.
Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Hanura, Kristiawanto menilai, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan harus mengevaluasi kembali menejemen ujian nasional 2013.
“Mendikbud mutlak harus Evaluasi Manajemen UN 2013, karena pelaksanaan Ujian Nasional (UN) untuk tingkat sekolah menengah atas di 11 provinsi di wilayah Indonesia tengah diundur akibat keterlambatan pendistribusian soal UN,” ujar Kristiawanto kepada wartawan, Senin (15/04/2013).
Menurut Kris, seharusnya masalah keterlambatan pendistribusian soal tidak terjadi. “Masalah teknis sebenarnya dapat diantisipasi, mengingat teknologi sekarang sudah maju baik dari segi produksi soal UN maupun transportasi pendistribusian soal UN,” terangnya.
Hal itu, kristiawanto memandang, pengunduran pelaksanaan UN di 11 provinsi ini dapat mempengaruhi beban psikologis siswa. Dan hal ini berpotensi menimbulkan problem dan dampak yang tidak baik kepada anak didik
Untutuk itu, Kristiawanto mengajak bersama sama, agar masyarakat juga mengawasi proses Ujian Nasional, jangan sampai keterlambatan dikemudian hari menjadi masalah.(yo/gardo)