DENPASAR – Organisasi Aljam`iyatul Washliyah (Al Washliyah) Bali mengasuh puluhan anak yatim piatu. Kegiatan amal sosial ini sudah berlangsung sejak 20 tahun di pulau wisata tersebut.
“Kami menyantuni anak yatim sebanyak 60 orang,” kata Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Al Washliyah Bali, Drs.H.Muhson kepada kabarwashliyah.com, Sabtu (13/4/2013).
Menurut Muhson, anak yatim tersebut dibina dalam panti yang dikelola pengurus Al Washliyah. Sementara dananya berasal dari berbagai sumber, termasuk dermawan dan pemerintah setempat, “Mereka dibina di panti,” jelas Muhson yang baru tiba di Tanah Air sekembalinya dari menunaikan ibadah Umroh di Tanah Suci, Arab Saudi.
Ditanya perkembangan Al Washliyah di Provinsi Bali, Muhson menjelaskan terus berjalan sebagai mana halnya yang dilakukan selama ini. Dan terus mengembangkan pembinaan anak yatim dan anak telantar di sekitar Pulau Dewata itu.
Dalam berbagai kesmepatan, Ketua PW Al Washliyah Bali ini menyatakan wilayahnya siap menjadi tuan rumah kegiatan Al Washliyah berskala nasional. Bahkan PW Al Washliyah Bali aktif mengirimkan perwakilannya untuk menghadiri even nasional yang diselenggarakan oleh Pengurus besar Al Washliyah (PB Al Washliyah) di Jakarta, atau di daerah lain di Indonesia.
Sebagai maka dimaklumi, Organisasi Islam Al Washliyah ini bergerak dalam tiga pilar proram utamanya, yakni bidang pendidikan, dakwah dan sosial dan berpusat di Jakarta, sedangkan organisasi Al Washliyah berdiri pada 30 Nopember 1930 di Kota Medan, Sumatera Utara. (esbeem)