MEDAN – Jumlah pemilih dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara digelar 7 Maret 2013 diprediksi akan meningkat dari tahun sebelumnya. Peningkatan itu tak lain karena terlibatnya berbagai elemen masyarakat dalam Pemilukada.
Hal itu dikatakan Anggota Komisi E DPRD Sumut Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, DTM. H. Abul Hasan Maturidi, saat dihubungi Kabar Washliyah, Sabtu (2/3/2013).
“Tahun lalu jumlah Pemilukada mencapai 53%, tapi saya prediksi jumlah pemilih akan meningkat. Bisa mencapai 75%.,” kata Hasan Maturidi.
Peningkatan jumlah pemilih diprediksi Hasan, tak lain peran serta berbagai elemen masyarakat yang cukup tinggi. “Saya lihat berbagai elemen juga begitu antusias, sehingga jumlah pemilih akan meningkat,” paparnya.
INDEPENDEN
Terkait Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatra Utara, Pengurus Wilayah (PW) Al Washliyah Sumatera Utara secara tegas bersikap independen. Tidak berpihak ke salah satu kontestan yang akan bertarung.
“Dalam Rapat Kerja (Raker) PW Al Wasliyah Sumut telah melahirkan beberapa kebijakan. Diantaranya, bersikap independen dalam Pemilukada Sumut,” paparnya.
Meski begitu lanjut Hasan, secara pribadi anggota dan pengurus Al Wasliyah diberikan kebebasan untuk mendukung para kontestan yang bertarung. “Tapi, orang-orang Al Washliyah diberikan kebebasan untuk mendukung siapa saja yang mereka anggap baik,” tegasnya. (gardo)
About Author
