MEDAN – Pengurus Al Washliyah Sumatera Utara mengungkapkan rasa bangganya dengan dipilihnya Ketua Umum PB Al Washliyah sebagai salah satu narasumber dalam Seminar Internasional di Medan. Rasa bangga itu disampaikan Ketua Pengurus Wilayah Al Washliyah Sumut Prof. Saiful Akhyar Lubis kepada awak media dalam jumpa pers pada Minggu (17/7) di Medan.
Menurutnya Al Washliyah berterima kasih dilibatkan dalam acara Seminar Internasional tersebut menampilkan pembicara Ketum PB Al Washliyah Yusnar Yusuf, mantan PM Malaysia Mahathir Mohammad dan Rektor Fatoni University Thailand Ismail Lutfi Japakiya. Acara itu memiliki korelasi dengan keinginan Pemerintah Provinsi Sumut dan Pemerintah Kota Medan yang ingin membesarkan Medan menjadi kota yang religius dan cerdas.
“Kegiatan seminar internasional itu sesuai dengan yang dicanangkan Gubernur Sumut dan Walikota Medan untuk menjadikan Kota Medan kota yang cerdas dan religius,” kata Saiful Akhyar Lubis di kantornya di Jl. Sisingamangaraja, Medan.
Al Washliyah sebagai organisasi yang berbasis di Sumut menjadi yang terdepan dalam mendukung Kota Medan menjadi kota religius dan kota cerdas. “Al Washliyah berkeinginan membangun negara yang relijius dan cerdas,” ungkapnya. Sehingga tepatlah pemilihan Ketum PB Al Washliyah sebagai salah satu pembicara di Seminar Internasional mewakili Indonesia.
Dipilihnya Al Washliyah untuk memberikan pemikirannya dalam level nasional dan internasional sungguh sesuatu yang menggembirakan. Hal ini menurut Saiful merupakan momentum dari kebangkitan organisasi yang telah berusia lebih dari 58 tahun itu. “Ini merupakan masa kebangkitan Al Washliyah. Meski pelan tapi pasti. Ini menunjukan bahwa eksistensi Al Washliyah semakin diakui di negara tercinta kita ini,” terang Ketua Al Washliyah Sumut.
Sementara Sekjen PB Al Washliyah Masyhuril Khamis menegaskan bahwa Al Washliyah tetap komitmen dalam memperjuangkan kepentingan umat. “Diminta atau pun tidak bila untuk kepentingan umat maka Al Washliyah akan memberikan perannya,” katanya.
Al Washliyah dikatakannya akan tetap mendukung dan menjadi garda terdepan dalam menciptakan kerukunan umat beragama di Indonesia. Untuk itu Al Washiyah siap bekerjasama dengan pemerintah dalam menjaga NKRI. “Kami siap menjadi partner yang baik bila pemerintah memberikan peran yang lebih kepada Al Washliyah,” tegasnya.
Konfrensi pers itu dihadiri dari PB Al Washliyah Sekjen Masyhuril Khamis, Sekretaris M. Razvi Lubis, Bendum Raditya Perwira, Ketua PW Al Washliyah Sumut Saiful Akhyar Lubis dan Sekretaris Isma Fadli A Pulungan.
(mrl)
About Author
