DENPASAR – Ketua Umum PB Al Washliyah akan selalu berupaya serius untuk membangun masyarakat yang patuh dan taat kepada agamanya. Dengan terbangunnya masyarakat yang taat beragama maka kerukunan antarumat beragama akan terwujud. Demikian dikatakan Ketua Umum PB Al Washliyah Dr. H. Yusnar Yusuf, MS, Senin (14/12) usai bertemu dengan Pangdam Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti di Bali.
Menurutnya Ormas Islam Al Washliyah juga konsen terwujudnya masyarakat yang santun serta memiliki akhlak dan etika yang baik. “Kita juga menginginkan terwujudnya masyarakat taat hukum dan menjunjung tinggi budaya santun, berakhlak mulia dan beretika,” tambah Yusnar.
Dalam kesempatan berbincang dengan Pangdam Wirabuana, Yusnar Yusuf yang juga Ketua MUI Bidang Kerukunan Umat Beragama itu menyampaikan perlu kiranya menggali dan mengkaji serta menganalisis nilai-nilai sejarah bangsa. “Perlu mengkaji sejarah bangsa sejak abad ke 12 lanjut abad ke 16 hingga era global dan modern,” terangnya.
Peran lain yang perlu menjadi perhatian adalah mengenai tantangan bangsa yang kian kompleks. Untuk itu perlu diterapkannya nilai bangsa yang dipayungi nilai agama. Justru kata Yusnar cita Al Washliyah zaman berzaman amat sesuai diintegrasikan dengan nilai kebangsaan dalam NKRI.
“Tantangan di depan lebih beragam dan kompleks. Nilai-nilai kebangsaan harus dipayungi dengan nilai agama. Begitu juga dengan budaya nilai sosial dan ekonomi perlu diimplementasikan kepada generasi bangsa,” tandas Ketum PB Al Washliyah Yusnar Yusuf.
Foto: Ketum PB Al Washliyah Dr. H. Yusnar Yusuf, MS nomor 3 dari kanan saat memimpin rombongan tokoh agama bertemu dengan Kapolda Bali.
Untuk menjaga kerukunan antarumat beragama selain bertemu dengan Pangdam Wirabuana, Ketum PB Al Washliyah Yusnar Yusuf yang didampingi beberapa tokoh agama, di hari yang sama juga bertemu dengan Kapolda Bali Irjen Pol. Sugeng Priyanto di kantornya.
(mrl)
About Author
