BARUS – Hari Raya Idul Fitri adalah hari yang paling dinanti-nanti oleh ummat Islam dimanapun mereka berada setelah satu bulan penuh menjalani ibadah puasa Ramadhan. Kegembiraan ummat Islam itu karena mereka menganggap bahwa Idul Fithri adalah satu kemenangan yang diberikan oleh Allah SWT.
Sebagimana umat Islam di daerah lainnya, Kecamatan Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, umat Islam disana juga antusias menyambut Idul Fithri 1434 H. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, antusias umat Islam Barus lebih meningkat dan lebih semarak.
Pada hari Rabu 7 Agustus 2013/29 Ramadhan 1434 H di SPBU Barus sepanjang hari mengalami antrian yang cukup panjang,bagi mereka yang akan mengisi bensin maupun solar untuk kenderaan mereka. Hampir 90% dari pengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) ini adalah mereka yang mempersiapkan untuk malam takbiran yang diprediksi terjadi pada malam harinya atau Rabu malam tgl 7 Agustus 2013.
Setelah Pemerintah memutuskan melalui sidang Itsbat yang dipimpin oleh Mentri Agama Suryadharma Ali bahwa Idul Fithri 1 Syawal 1434 H jatuh pada hari Kamis tgl 8 Agustus 2013 ummat Islam Barus pun mulai berkumpul di halaman Musholla Muslimat Al Washliyah Barus untuk melaksanakan pawai malam takbiran. Kendatipun tanpa himbauan dari pemerintah setempat, namun mereka datang berbondong-bondong memenuhi jalan depan Musholla Muslimat Al Washliyah Barus. Tanpa diperintah mereka membentuk barisan berjejer panjang dengan kenderaan yang mereka miliki roda dua maupun empat menunggu aba-aba untuk jalan. Mushollah Muslimat Al Washliyah Barus memang tetap menjadi titik start pawai takbiran baik Idul Fithri maupun Idul Adha, karena letaknya yang strategis dipusat kota Barus.
Setelah usai sholat Isya Muspika Barus didampingi Ketua Komisi A DPRD Tapanuli Tengah Bakhtiar Ahmad Sibarani putra Barus dan Penasihat Al Washliyah Barus sekaligus Ketua MUI Barus Ismail Tarihoran SE melepas pawai takbiran tersebut.
Sebelum pawai takbiran dilepas Camat Barus Zulfan dalam pengarahannya mengatakan,” Atas nama pemerintah Kecamatan Barus mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fithri 1 Syawal 1434 H kepada ummat Islam Barus,dan selamat melaksanakan lebaran sesuai dengan tuntunan Agama Islam,” ketika itu.
Zulfan juga mengingatkan kepada peserta pawai takbiran untuk dapat menjaga ketertiban dan keamanan, dan janganlah Idul fithri ini dinodai dengan hal-hal yang tidak terpuji karena menyalahi dari makna Idul Fithri itu sendiri.
Penasihat Gerakan Pemuda Al Wasliyah (GPA) Barus, Sukran Tanjung memberikan komentarnya tentang pawai takbiran itu mengatakan bahwa baru kali ini dalam sejarah di Barus pawai takbiran yang cukup meriah dan terpanjang. “Semoga pawai takbiran di Barus akan lebih baik lagi,” kata mantan anggota DPRD Tapanuli Tengah ini.
Pawai takbiran malam itu bergerak padat merayap sepanjang 3 km setelah Camat Barus mengangkat bendera start mengitari jalan keliling kota Barus. Sekira 500 kenderaan sepeda motor dan 200 mobil pribadi,bus dan truk membuat suara bergemuruh berbaur dengan gema takbir melalui pengeras suara danpukulan bedug berirama menyambut hari raya idul fithri 1434 H.Selain itu disepanjang jalan yang dilalui oleh iring-iringan pawai takbiran itu kelihatan kembang api yang membumbung di angkasa menambah semarak dan indahnya kota Barus pada malam itu (yab/gardo)
About Author
